Peningkatan kadar trigliserida darah sebanyak 1,0 mmol/L dapat meningkat risiko penyakit jantung iskemik sebesar 14%. Salah satu tanaman yang berpotensi dalam menurunkan kadar trigliserida adalah daun kersen. Daun kersen diketahui mengandung beberapa senyawa, seperti flavonoid, saponin, tannin, triterpenoid dan alkaloid. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol daun kersen terhadap kadar trigliserida pada tikus putih jantan dengan hipertrigliserid. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratories dengan desain penelitian pre-post test control group design. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan LPPT UGM. Subjek yang digunakan pada penelitian ini yaitu 24 ekor tikus putih jantan galur wistar, berat badan ±300 gram yang berusia 3-4 bulan yang dibaggi menjadi 6 kelompok secara acak yaitu kontrol normal tanpa perlakuan, kelompok kontrol negatif diberi minyak babi dan tidak diberi terapi apapun, kelompok kontrol positif diberi minyak babi dan diberi terapi gemfibrozil, kelompok perlakuan 1 (P1) diberi minyak babi dan diberi terapi ekstrak etanol daun kersen 25 mg/KgBB, kelompok perlakuan 2 (P2) diberi minyak babi dan diberi terapi ekstrak etanol daun kersen 50 mg/KgBB, kelompok perlakuan 3 (P3) diberi minyak babi dan diberi terapi ekstrak etanol daun kersen 100 mg/KgBB. Kadar trigliserida diukur menggunakan metode GPO-PAP. Data dianalisis menggunakan uji One Way Anova dan uji paired t test untuk mengetahui kelompok yang memiliki penurunan kadar trigliserida secara signifikan akibat pengaruh ekstrak etanol daun kersen. Selisih kadar trigliserida darah tikus putih jantan antar kelompok perlakuan tidak terdapat perbedaan yang bermakna. Penurunan kadar trigliserida yang signifikan terjadi pada pemberian ekstrak daun kersen 50 mg/KgBB dan 100 mg/KgBB dengan nilai p<0,05. Penurunan kadar trigliserid paling besar pada kelompok pemberian ekstrak 50 mg/KgBB yakni sebesar 44,725 mg/dl. Ekstrak etanol daun kersen dosis 50 mg/KgBB memberikan efek penurunan yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok kontrol positif.