KAJIAN EKSPERIMENTAL KARAKTERISTIK ALIRAN DUA FASE UDARA-AIR + 5% BUTANOL PADA PIPA KECIL POSISI MIRING 40°
Abstract
Fase (phase) adalah kondisi atau bentuk atau wujud dari suatu zat, yang dapat berupa padat, cair, atau gas. Aliran dua fase adalah salah satu bagian dari aliran multifase, yang mana aliran multi fase merupakan aliran yang memiliki beberapa fase yang mengalir secara bersamaan. Saat ini aliran dua fase sudah banyak dijumpai di kehidupan sehari-hari maupun di bidang industri seperti pada sistem perpipaan dan otomotif. Eksperimental menggunakan pipa kaca berdiameter 1,6 mm dengan kemiringan 400 pada posisi horizontal, cairan yang digunakan pada penelitian ini akuades dan tambahan butanol 5% dengan variasi kecepatan superfisial gas (JG) 0 – 66,3 m/s dan kecepatan superfisial cairan (JL) 0,33 – 4,935. Hasil dari penelitian ini didapatkan lima pola aliran yaitu plug, bubbly, slugannular, annular, dan churn. Dari peta pola aliran yang didapat menunjukkan bahwa pola aliran 8plug lebih mendominasi pada penelitian ini. Pada fraksi hampa hasil yang diperoleh dari aliran bubbly cendrung mengalami fluktuasi akibat dari ukuran bubbly yang bervariasi, pada pola aliran plug nilai fraksi mencapai nilai 1 dikarenakan long plug yang memenuhi pipa dibagian seksi uji, pada aliran slug-annular terjadi penurunan nilai fraksi hampa dikarenakan liquid neck yang muncul pada titik tertentu, nilai fraksi hampa pada aliran annular cenderung stabil karena tidak terjadi penurunan dan kenaikan yang terlalu banyak, dan pada pola aliran churn nilai fraksi hampanya memiliki nilai yang tidak teratur. Pada gradien tekanan Kecepatan superfisial gas (JG) dan kecepatan superfisial cair (JL) sangat mempengaruhi nilai gradien tekanan yang didapatkan dari hasil penelitian, semakin tinggi nilai JG dan JL maka nilai gradien tekanan akan semakin naik.