IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL DALAM RANGKA MENSEJAHTERAKAN PETANI TAHUN 2015 (Studi Kasus: Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul)
Abstract
Skripsi ini mengambil judul “Implementasi Kebijakan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam Rangka Mensejahterakan Petani tahun 2015” dimana yang diketahui bahwa hampir setengah dari luas wilayah Kabupaten Bantul merupakan kawasan pertanian dengan tingkat kesuburan tanah yang cukup tinggi, sehingga cukup banyak untuk di jadikan sumber mata pencaharian. Luasnya lahan persawahan di Kabupaten Bantul ternyata tidak mampu membuat taraf hidup petani meningkat. Masih banyak petani sawah yang mengalami kesulitan hidup, dalam hal ini adalah kesejahteraan ekonomi para petani. Pemerintah Kabupaten Bantul terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani dengan cara pengenalan teknologi modern maupun kebijakan-kebijakan yang di tetapkan. Peneliti ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan cara melakukan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi kepada beberapa responden. Obyek penelitian yang digunakan adalah Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul, Balai Benih Pertanian Barongan, serta Petani di Kecamatan Jetis dengan demikian akan menghasilkan data yang akurat. Hasil penelitian bahwa implementasi yang telah dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul sudah dilaksanakan dengan cukup baik, hal ini ditunjukkan dengan komunikasi yang terarah, informasi yang diterima jelas, adanya dukungan dari para pemimpin dan sruktur organisasi yang jelas terkait dengan tugas pokok dan fungsi. Tetapi dalam pelaksanaan kebijakan ini ada beberapa kendala yaitu pada sumber daya antara lain anggaran serta tenaga pelaksana dan sarana pra sarana belum tercukupi. Saran yang diberikan peneliti kepada Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul adalah perlunya menambah kuantitas sumber daya manusia dan sarana pra sarana demi mempermudah petani dalam mengembangkan usaha tani.