KELAYAKAN PRODUK EMPING MELINJO DI DUSUN KEPUH KELURAHAN WIROKERTEN KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL
Abstract
KELAYAKAN USAHA EMPING MELINJO DI DUSUN KEPUH KELURAHAN WIROKERTEN KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL, 2019. GITA FIRDAUSI SANTOSO (Skripsi dibimbing oleh Widodo & Triwara Buddhi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan produk emping melinjo di Dusun Kepuh. Penelitian ini dilakukan di Dusun Kepuh Kelurahan Wirokerten Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul. Latar belakang kenapa melakukan penelitian di Dusun Kepuh, karena di Dusun ini menjadi sentra industri pengolahan emping melinjo yang mayoritas pekerjaan pokok warganya adalah mongolah melinjo menjadi emping melinjo. Tujuan melakukan penelitian emping melinjo di Dusun Kepuh ini untuk mengetahui biaya pendapatan dan keuntungan industri emping melinjo,dan untuk mengetahui kelayakan usaha yang ditinjau dari nilai R/C pada industri emping melinjo di Dusun Kepuh tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan responden sebanyak 15 orang. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode penelitian deskriptif. Pengumpulan data yang dilakukan dengan metode wawancara menggunakan data primer dan data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Dusun Kepuh Kelurahan Wirokerten Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul, didapatkan rata-rata analisis total biaya sebesar Rp.2.027.237,-. Total rata-rata penerimaan usaha emping sebesar Rp.3.565.352,-. Total rata-rata keuntungan sebesar Rp.1.538.115,-, dan didapatkan kelayakan usaha sebesar 1,76 yang artinya usaha emping melinjo di sentra industri tersebut dikatakan layak untuk dijalankan dan dikembangkan, karena dapat menghasilkan keuntungan dan nilai R/C kelayakan usahanya lebih dari 1.