dc.contributor.advisor | ADININGRAT, ARYA | |
dc.contributor.author | KUSMAHARANI, HARUM ANNISA | |
dc.date.accessioned | 2020-02-25T03:30:30Z | |
dc.date.available | 2020-02-25T03:30:30Z | |
dc.date.issued | 2019-07-24 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32016 | |
dc.description | Latar Belakang: Karies gigi menjadi salah satu penyakit manusia yang paling
umum dan memengaruhi sebagian besar individu. Keparahan karies gigi dapat
meningkat seiring berjalannya waktu jika tidak ditangani dengan benar. Dasar
pengembangan dilakukannya upaya pencegahan terjadinya karies adalah dengan
mengetahui risiko kariesnya.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan keparahan
karies kode 5 atau 6 menurut ICDAS pada kelompok risiko karies masyarakat
Dusun Pendul.
Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan
rancangan cross sectional. Penelitian berlangsung pada bulan Desember 2018 –
Januari 2019 di Dusun Pendul. Subjek penelitian berjumlah 87 dipilih
menggunakan metode accidental sampling dengan kriteria usia ≥ 5 tahun.
Keparahan karies dinilai dengan menggunakan ICDAS kode 5 atau 6 dan status
risiko karies gigi dinilai dengan menggunakan caries risk assessment menurut
American Dental Association. Analisis data menggunakan uji hipotesis Kruskall-
Wallis yang kemudian dilanjutkan uji Mann-Whitney U.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan keparahan
karies yang bermakna antar kelompok risiko karies (p<0,05).
Kesimpulan: Terdapat perbedaan keparahan karies kode 5 atau 6 menurut ICDAS
pada kelompok risiko karies masyarakat Dusun Pendul, semakin tinggi risiko
karies seorang individu semakin tinggi juga tingkat keparahan karies individu
tersebut. | en_US |
dc.description.abstract | Background: Dental caries is one of the most common human diseases and
affects most individuals. The severity of dental caries can increase over time if it
is not handled properly. The basis for the development of efforts to prevent caries
is to understand the risk of the caries.
Objective: The purpose of this study is to determine the difference in severity of
caries code 5 or 6 according to ICDAS among caries risk groups in Dusun Pendul
society.
Methods: The type of this study was observational analytic with cross sectional
design. The study took place in December 2018 - January 2019 in Dusun Pendul.
The research subjects were 87 selected using the accidental sampling method with
the criteria of age ≥ 5 years. Caries severity was assessed using the ICDAS code 5
or 6 and the risk status of dental caries was assessed using the caries risk
assessment according to the American Dental Association. Data analysis used in
this study was the Kruskall-Wallis hypothesis test which was then followed by the
Mann-Whitney U test.
Results: The results of this study indicate that there is a significant difference in
severity of caries in each caries risk group (p <0.05).
Conclusion: There is a difference in severity of caries code 5 or 6 according to
ICDAS among caries risk groups in Dusun Pendul society, the higher of the caries
risk status the higher the caries severity. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Dental Caries, ICDAS, Caries Risk, Caries Risk Assessment, Society | en_US |
dc.title | PERBEDAAN KEPARAHAN KARIES KODE 5 ATAU 6 MENURUT ICDAS PADA KELOMPOK RISIKO KARIES MASYARAKAT DUSUN PENDUL | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
303 | en_US |