Show simple item record

dc.contributor.advisorHADNING, INGENIDA
dc.contributor.authorPURBANINGTYAS, ANGGRAENI
dc.date.accessioned2020-02-28T07:16:35Z
dc.date.available2020-02-28T07:16:35Z
dc.date.issued2019-07-18
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32127
dc.descriptionHipertensi adalah penyakit tekanan darah tinggi dengan tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Penanganan hipertensi dilakukan dengan memberikan antihipertensi untuk mengontrol tekanan darah. Pengobatan hipertensi yang dilakukan dalam jangka waktu lama bahkan seumur hidup menjadikan beban ekonomi bagi penderita maupun penyedia layanan kesehatan. Tersedianya jenis antihipertensi yang beragam membutuhkan pemilihan antihipertensi yang efektif. Hal tersebut mendorong dilakukannya studi Cost Effectiveness Analysis untuk mengetahui obat antihipertensi yang paling efektif dari segi manfaat dan biaya sehingga dapat menguntungkan pasien. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas-biaya antihipertensi Captopril dibandingkan dengan Amlodipin pada pasien hipertensi primer di Puskemas Wates. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian obsevasional non-eksperimental dengan rancangan cohort dengan pengambilan data secara retrospektif menggunakan rekam medis di Puskesmas Wates. Sampel yang diperoleh sebanyak 157 pasien terdiri dari Captopril 12,5 mg 25 pasien, Captopril 25 mg 4 pasien, Amlodipin 5 mg 97 pasien dan Amlodipin 10 mg 31 pasien. Hasil penelitian menunjukkan, dari Nilai ACER Captopril 25 mg mutlak cost effective daripada Amlodipin 5 mg dan Amlodipin 10 mg, Captopril 12,5 mg mutlak lebih cost effective daripada Amlodipin 10 mg sedangkan perbandingan Captopril 12,5 dan Amlodipin 5 mg didapatkan nilai ICER sebesar Rp.128,39.en_US
dc.description.abstractHypertension is a disease of high blood pressure with systolic blood pressure ≥ 140 mmHg and / or diastolic blood pressure ≥ 90 mmHg. Handling hypertension is done by giving antihypertensive to control blood pressure. Treatment of hypertension that is carried out for a long time even for life makes the economic burden for sufferers and health care providers. The availability of various types of antihypertension requires the selection of effective antihypertensive agents. This encourages the study of Cost Effectiveness Analysis to find out the most effective antihypertensive drugs in terms of benefits and costs so that they can benefit patients. This study was conducted to determine the cost-effectiveness of antihypertensive Captopril compared with Amlodipine in primary hypertensive patients at Wates Public Health Center. The research was a non-experimental observational study with a cohort design with retrospective data collection using medical records at Wates Health Center. The samples obtained were 157 patients consisting of Captopril 12.5 mg 25 patients, Captopril 25 mg 4 patients, Amlodipin 5 mg 97 patients and Amlodipine 10 mg 31 patients. The results showed, from the value of ACER Captopril 25 mg absolute cost effective than Amlodipine 5 mg and Amlodipine 10 mg, Captopril 12.5 mg is absolutely more cost effective than Amlodipine 10 mg while the ratio of Captopril 12.5 and Amlodipine 5 mg have ICER values Rp.128.39.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectCost Effectiveness Analysis, Hypertension, Captopril, Amlodipineen_US
dc.titleCOST EFFECTIVENESS ANALYSIS PENGGUNAAN ANTIHIPERTENSI CAPTOPRIL DAN AMLODIPIN PADA PASIEN HIPERTENSI PRIMER DI PUSKESMAS WATESen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 401en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record