Show simple item record

dc.contributor.authorPRATAMA, DHANY PUTRA
dc.date.accessioned2020-02-28T07:47:22Z
dc.date.available2020-02-28T07:47:22Z
dc.date.issued2020-02-20
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32131
dc.descriptionTesis ini merupakan penelitian kualitatif-deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab perubahan arah kebijakan paradiplomasi provinsi Nusa Tenggara Barat yang pada periode pemerintahan Tuan Guru Bajang berfokus pada pariwisata, khususnya pariwisata halal, dan selanjutnya pada periode pemerintahan Dr. Zulkieflimansyah berorientasi pada pendidikan serta investasi sejak pertengahan 2018. Melalui analisis teori pilihan rasional pada tingkat pemerintah daerah oleh Merilee S. Grindle, penulis memeroleh hasil bahwa perubahan arah kebijakan tersebut dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal penyebab perubahan ini terdiri dari adanya tuntutan mengikuti Masyarakat Ekonomi ASEAN dan pemenuhan tujuh belas Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDG Perserikatan Bangsa-Bangsa serta permintaan investasi dan tawaran beasiswa dari pihak luar. Di sisi lain, faktor internal terdiri dari pemenuhan agenda “Indonesia Ramah Investasi” pemerintah pusat, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia di NTB, dan promosi global serta diaspora NTB di dunia yang dipengaruhi oleh keinginan pribadi gubernur.en_US
dc.description.abstractThis thesis is a qualitative-descriptive research aimed to discover factors triggering the shift of paradiplomacy policy of Nusa Tenggara Barat province which previously on the leadership of Tuan Guru Bajang focused on tourism, particularly halal tourism, and later on the leadership of Dr. Zulkieflimansyah oriented on education and investment since mid-2018. Through the perspective of local government-scale rational choice theory by Merilee S. Grindle, the author discovered that the change of trend is influenced by external and internal factors. The external factors consist of the 4 demand to fulfill the ASEAN Economic Community and United Nations’ Sustainable Development Goals or SDGs and the offerings of foreign investment and scholarships, while the internal factors consist of the fulfillment of central governments’ “Indonesia Ramah Investasi” agenda, improvement of NTB’s Human Development Index, and global promotion and diaspora of NTB mainly motivated by the governor’s personal intentions.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherMAGISTER ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectDr. Zulkieflimansyahen_US
dc.subjectEducationen_US
dc.subjectInvestmenten_US
dc.subjectNusa Tenggara Baraten_US
dc.subjectParadiplomacyen_US
dc.titleANALISIS KEBIJAKAN PARADIPLOMASI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT ERA GUBERNUR DR. ZULKIEFLIMANSYAH TAHUN 2018en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record