Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis Upaya guru ISMUBA dalam meningkatkan kecerdasan spiritual siswa di SMP Muhammadiyah 2 Depok, 2) menganalisis peningkatan kecerdasan spiritual siswa di SMP Muhammadiyah 2 Depok, 3) menganalisis hambatan yang dihadapi oleh guru ISMUBA dalam meningkatkan kecerdasan spiritual siswa di SMP Muhammadiyah 2 Depok. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 2 Depok. Subyek penelitian ini adalah guru ISMUBA, guru matapelajaran lain, kepala sekolah, dan siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik interaktif model Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan pertama,upaya guru ISMUBA dalam meningkatkan kecerdasan spiritual siswa di SMP Muhammadiyah 2 Depok yaitu : 1) menjadi teladan bagi siswa, 2) membantu siswa merumuskan misi hidup mereka, 3) menjelaskan makna kandungan Al-Qur’an untuk kehidupan sehari-hari, 4) menceritakan pada siswa tentang kisah-kisah agung dari tokoh-tokoh spiritual, 5) mengajak siswa kunjungan ke tempat-tempat orang sakit dan berta’ziah, 6) melibatkan siswa dalam kegiatan keagamaan, 7) mengikutsertakan siswa dalam kegiatan-kegiatan sosial, 8) mengajak siswa menikmati keindahan alam, 9) shalat berjamaah di masjid, dan shalat jumat berjamaah. Kedua, Peningkatan kecerdasan spiritual tampak dari adanya sikap atau tindakan yang mencerminkan adaya kesadaran diri untuk melakukan suatu kebaikan, adanya spontanitas yang mencerminkan motivasi dari dalam untuk melakukan suatu kebaikan, adanya kasih sayang, menghargai keragaman, dan bertindak mandiri dalam melakukan suatu perbuatan baik. Ketiga, Hambatan yang dihadapi guru-guru ISMUBA dalam meningkatkan kecerdasan spriritual yaitu: kebiasaan menggunakan smartphone, 2) lingkungan sosial di sekitar sekolah, 3) lingkungan keluarga.