PROFIL PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI OLEH PEDAGANG BUAH GROSIR DI KOTA YOGYAKARTA
Abstract
Kecepatan informasi dan peningkatan layanan penjualan merupakan salah satu tantangan dalam kegiatan perdagangan buah-buahan. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memungkinkan pedagang untuk dapat meningkatkan akses informasi dan kualitas layanannya kepada konsumen karena kemampuannya menyediakan informasi yang cepat dan akurat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penggunaan teknologi informasi dan komunikasi oleh pedagang buah grosir di Kota Yogyakarta. Metode penelitian deskriptif analitik digunakan pada penelitian ini dengan responden seluruh (sensus) pedagang buah grosir di Pasar Induk Buah dan Sayur Giwangan Kota Yogyakarta. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa Pasar Induk Giwangan merupakan pasar induk buah terbesar di Kota Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telepon pintar/smarthphone merupakan perangkat teknologi informasi yang paling banyak digunakan oleh pedagang (95,3%). Adapun layanan teknologi informasi yang paling sering dipakai oleh pedagang adalah layanan telfon, pengiriman pesan singkat terutama menggunakan platform aplikasi WhatsApp (WA) dan short message service (SMS). Terkait dengan alasan pedagang dalam penggunaan TIK, secara umum adalah sebagai sarana komunikasi antar pedagang dan konsumen, sarana mendapatkan informasi barang, informasi harga dan promosi penjualan. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknologi informasi dan komunikasi di kalangan pedagang buah cukup masif, namun penggunaan feature TIK dalam perdagangan masih didominasi hanya sebagai alat komunikasi dan tukar informasi antar pedagang.