Show simple item record

dc.contributor.authorfathurrahman, Ayif
dc.date.accessioned2020-05-27T04:32:13Z
dc.date.available2020-05-27T04:32:13Z
dc.date.issued2020-05-13
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/34195
dc.description.abstractPrinsip syukur berfungsi menciptakan konsumsi yang optimal dan proporsional. Tidak tergantung pada kualitas dan kuantitas, tetapi pada aspek spritualitas dan keyakinan bahwa disetiap konsumsi yang tersedia adalah nikmat Allah SWT. Prinsip syukur adalah bagian daripada proses pembangunan prinsip tauhid, yaitu hanya Allah lah yang Maha pemberi segala-galanya (Al-Wahhaab). Prinsip syukur bertentangan dengan sifat tamak yang selalu merasa kurang. Di dalam Islam, sifat selalu merasa cukup disebut dengan sifat qona’ah.en_US
dc.publisherPusat Pengembangan EKonomi FEB UMYen_US
dc.subjectHalalan-Thoyyibanen_US
dc.titleMemahami Konsep halalan-Thoyyiban dalam Konsumsi Islamen_US
dc.typePresentationen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • SEMINAR
    Berisi materi dosen (bukan sertifikat) yang dipresentasikan dalam seminar lokal, nasional maupun internasional diluar UMY, baik sebagai perserta Call for Paper, presenter, narasumber maupun keynote speaker.

Show simple item record