Pada salah satu cabang bidang ilmu teknik sipil yakni hidrologi, tentu diperlukan pemahaman akan suatu sistem kerja sebuah DAS beserta dengan karakteristiknya yang dapat memengaruhi aliran sungai di dalamnya seperti kondisi tanah, struktur sungai, bentuk muka bumi, dan bentuk batasan DAS di mana pemahaman tersebut dapat dipakai untuk mengatasi dan menyelesaikan suatu permasalahan yang dapat terjadi pada DAS seperti contohnya dua DAS besar di Indonesia yakni DAS Progo dan Opak. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memahami suatu karakteristik DAS, salah satunya yakni analisis morfometri yang dilakukan secara kuantitatif dengan penggunaan perangkat lunak ArcMap pada beberapa parameter morfometrinya sehingga analisa lebih mudah, efisien, dan ekonomis. Adapun dengan tujuan perbandingan karakteristik DAS hasil analisis morfometri, dalam penelitian ini digunakan data DEM terpilih dari dua data DEM berbeda seperti DEM DEMNAS dan DEM SRTM untuk menganalisis DAS Progo dan Opak. Dari hasil analisis morfometri yang telah dilakukan, dapat diketahui beberapa karakteristik DAS Progo dan Opak antara lain, tekstur aliran yang yang lebih halus pada DAS Opak, bentuk DAS yang lebih bulat pada DAS Progo, luasan konservasi DAS yang lebih kecil pada DAS Progo, panjang sungai total yang lebih panjang pada DAS Progo, wilayah DAS yang lebih berbukit pada DAS Opak, serta medan DAS yang lebih tidak rata pada DAS Progo.