PERANCANGAN PEMBELAJARAN ETIKA DAN PERSONALITI DENGAN THORNE’S MODEL UNTUK PENGAMBILAN KEBIJAKAN KEUANGAN DALAM MEWUJUDKAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Abstract
Praktik-praktik keuangan yang menguntungkan sepihak seperti kasus Enron Corp dalam praktik manajemen laba dan window dressing memberikan kesadaran tentang pentingnya peran dunia pendidikan dalam menciptakan sumber daya manusia yang cerdas dan bermoral. Prinsip-prinsip good corporate governance juga menyatakan bahwa sikap independen, transparan, adil, akuntabel dan tanggungjawab harus dimiliki oleh semua pengelola organisasi, baik swasta maupun pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran etika sebagai pembentuk karakter individu, serta personaliti dalam proses pengambilan kebijakan keuangan agar terbentuknya good corporate governance. Selain itu penelitian juga diharapkan akan menghasilkan model pembelajaran etika dengan pendekatan Thorne’s Model
Penelitian ini bersifat deskriptif-analitis, karena ingin mendapatkan gambaran mengani variabel-variabel yang memengaruhi pengambilan kebijakan keuangan. Penelitian dilakukan dengan survai dan bersifat grounded, yang merupakan penelitian lapangan terhadap beberapa sampel dari populasi tertentu yang pengumpulan datanya dilakukan dengan menggunakan kuesioner sedangkan grounded research merupakan penelitian yang dilakukan berdasarkan teori-teori yang sudah ada yang kemudian dikembangkan menjadi sebuah model penelitian. Sesuai dengan hipotesis yang diajukan, peneliti menggunakan alat bantu statistika yang ditujukan untuk memperoleh bukti empiris, menguji dan menjelaskan faktor-faktor etika yang memengaruhi pengambilan kebijakan keuangan. Metode survai dalam pengumpulan data dilakukan dengan mengirimkan kuesioner baik yang dikirim secara langsung dengan mendatangi responden maupun menggunakan fasilitas pos (mail survey), e-mail serta online survey.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa filosofi moral personal, religiusitas individu, love of money mempengaruhi persepsi etis individu dalam pengambilan kebiajakn keuangan. Hasil penelitian diharapkan memberikan solusi atas fenomena yang marak terjadi di Indonesia, diantaranya kebijakan – kebijakan yang mengarahkan pada keuntungan sepihak. Hasil penelitian akan memberikan kontribusi tentang peran etika dan personality dalam penyusunan kebijakan yang mendukung GCG, dan Asosiasi profesi akuntan