View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Lecturers
      • UMY Lecturer's Thesis
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Lecturers
      • UMY Lecturer's Thesis
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN ANTARA TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN BERAT BADAN LEBIH PADA MAHASISWA KEDOKTERAN UMY

      Thumbnail
      View/Open
      Thesis (Bab I).pdf (1.036Mb)
      Date
      2016-01-30
      Author
      KHOTIBUDDIN, MUHAMMAD
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar belakang: Kelebihan berat badan sangat berhubungan dengan faktor genetik, lingkungan dan perilaku. Faktor religiusitas dapat mempengaruhi lingkungan dan perilaku yang berdampak pada BB lebih. Namun bukti-bukti yang ada menunjukkan hasil yang kurang konsisten dan kontradiksi. Hal ini mendorong peneliti untuk mengetahui bagaimana hubungan antara tingkat religiusitas dengan berat badan lebih pada mahasiswa kedokteran. Metode: Penelitian cross sectional menggunakan sampel acak sebanyak 119 mahasiswa kedeokteran FKIK UMY. Tingkat religiusitas diukur dengan kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Berat badan lebih ditentukan dengan IMT ≥25. Variabel independen yang lainnya diukur dengan Beck Depression Inventory, General Physician Physical Activity Questionaire dan 3 hari self estimating food record. Analisis multivariat menggunakan metode statistik regresi logistik. Hasil: Prevalensi berat badan lebih pada mahasiswa kedokteran FKIK UMY sebesar 23,5%. Karakteristik demografi sosial yang berpengaruh terhadap BB lebih hanya jenis kelamin laki-laki (r=1,258; OR=3,519; 95%CI: 1,257-9,854). Variabel independen yang berpengaruh terhadap BB lebih adalah dimensi ritual (r=2,337, OR=10,352; 95%CI: 1,192-89,904), skor BDI (r=0,211; OR=1,234; 95%CI: 1,034-1,473) dan asupan energi tinggi (r=2,364; OR=10,629; 95%CI: 1,173 – 96,314). Aktivitas fisik tidak berhubungan dengan religiusitas dan BB lebih. Skor BDI berpengaruh pada peningkatan nilai koefisien korelasi dimensi ritual terhadap BB lebih, sedangkan aktivitas fisik dan asupan makanan menurunkannya. Kesimpulan: Religiusitas berhubungan dengan BB lebih melalui dimensi ritual keagamaan dan skor BDI pada mahasiswa kedokteran FKIK UMY terutama dengan jenis kelamin laki-laki.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/4362
      Collections
      • UMY Lecturer's Thesis

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV