Show simple item record

dc.contributor.advisorSUKAMTA
dc.contributor.advisorCAROKO, NOVI
dc.contributor.authorHUSDA, SYAMSUL MUARIF
dc.date.accessioned2016-10-05T03:37:56Z
dc.date.available2016-10-05T03:37:56Z
dc.date.issued2014-02-08
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/4509
dc.descriptiondesain dan perbedaan ini menimbulkan pemborosan energi. Sistem pompa merupakan salah satu sistem yang selalu ada dalam industri. Perbaikan kinerja sistem pompa merupakan langkah penting dalam melakukan penghematan energi. Impeller trimming merupakan salah satu metode untuk perbaikan kinerja sistem pompa. Salah satu kendala dalam melakukan metode impeller trimming adalah menentukan besar pengurangan diameter impeler yang harus dilakukan. Saat ini telah banyak dikembangkan perangkat lunak untuk meningkatkan kinerja pompa dan sistem pompa, salah satu diantara perangkat lunak tersebut adalah Pump System Improvement Modeling Tool (PSIM). Metode impeller trimming merupakan salah satu feature dalam PSIM. Agar bisa optimal dalam penggunaan PSIM dalam perbaikan sistem pompa maka perlu diadakan studi literatur tentang PSIM untuk perbaikan kinerja sistem pompa, yang dalam pada tugas akhir ini akan dilakukan studi literature PSIM terhadap proses penyempurnaan kinerja sistem pompa sentrifugal dengan metode impeller trimmer dengan mengambil studi kasus sistem penyedia air panas. Metode yang dilakukan dalam studi literatur ini adalah dengan melakukan komparasi hasil perhitungan yang dilakukan PSIM terhadap studi kasus dengan teori pompa tentang metode impeller trimming. Melalui komparasi ini akan diketahui keunggulan PSIM dan kelemahan-kelemahan. Melalui komparasi ini juga dapat diketahui error margin perhitungan PSIM dibandingkan pehitungan teori . Dengan mengetahui hal-hal itu maka ditentukan batas-batas penggunaan PSIM dalam perbaikan kinerja sistem pompa. Hasil analisa menunjukkan bahwa dalam perhitungan impeller trimming PSIM lebih mendasarkan pada perhitungan menurut hukum affinitas dibandingkan teori lainnya, sekali pun dalam perhitungannya ada error margin. Kecendrungan data adalah semakin besar nilai pengurangan semakin besar simpangannya. Jika mendasarkan kepada teori maka perhitungan PSIM yang dapat dijadikan panduan dalam menghitung pengurangan diameter adalah pengurangan maksimal 15% atau 85% diameter semula. Pengurangan lebih besar dari nilai tersebut perlu dilakukan pengukuran ulang karakteristi sistem pompaen_US
dc.description.abstractdesain dan perbedaan ini menimbulkan pemborosan energi. Sistem pompa merupakan salah satu sistem yang selalu ada dalam industri. Perbaikan kinerja sistem pompa merupakan langkah penting dalam melakukan penghematan energi. Impeller trimming merupakan salah satu metode untuk perbaikan kinerja sistem pompa. Salah satu kendala dalam melakukan metode impeller trimming adalah menentukan besar pengurangan diameter impeler yang harus dilakukan. Saat ini telah banyak dikembangkan perangkat lunak untuk meningkatkan kinerja pompa dan sistem pompa, salah satu diantara perangkat lunak tersebut adalah Pump System Improvement Modeling Tool (PSIM). Metode impeller trimming merupakan salah satu feature dalam PSIM. Agar bisa optimal dalam penggunaan PSIM dalam perbaikan sistem pompa maka perlu diadakan studi literatur tentang PSIM untuk perbaikan kinerja sistem pompa, yang dalam pada tugas akhir ini akan dilakukan studi literature PSIM terhadap proses penyempurnaan kinerja sistem pompa sentrifugal dengan metode impeller trimmer dengan mengambil studi kasus sistem penyedia air panas. Metode yang dilakukan dalam studi literatur ini adalah dengan melakukan komparasi hasil perhitungan yang dilakukan PSIM terhadap studi kasus dengan teori pompa tentang metode impeller trimming. Melalui komparasi ini akan diketahui keunggulan PSIM dan kelemahan-kelemahan. Melalui komparasi ini juga dapat diketahui error margin perhitungan PSIM dibandingkan pehitungan teori . Dengan mengetahui hal-hal itu maka ditentukan batas-batas penggunaan PSIM dalam perbaikan kinerja sistem pompa. Hasil analisa menunjukkan bahwa dalam perhitungan impeller trimming PSIM lebih mendasarkan pada perhitungan menurut hukum affinitas dibandingkan teori lainnya, sekali pun dalam perhitungannya ada error margin. Kecendrungan data adalah semakin besar nilai pengurangan semakin besar simpangannya. Jika mendasarkan kepada teori maka perhitungan PSIM yang dapat dijadikan panduan dalam menghitung pengurangan diameter adalah pengurangan maksimal 15% atau 85% diameter semula. Pengurangan lebih besar dari nilai tersebut perlu dilakukan pengukuran ulang karakteristi sistem pompaen_US
dc.publisherFT UMYen_US
dc.subjectimpeller trimming, perbaikan kinerja, pompa, PSIMen_US
dc.titleSTUDI LITERATUR TENTANG PROGRAM PUMP SYSTEM IMPROVEMENT MODELING TOOL UNTUK PENYEMPURNAAN KINERJA SISTEM POMPAen_US
dc.typeThesis SKR FT 300en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record