PENYELESAIAN KONFLIK SUMBER DAYA ALAM YANG PEDULI HK MINORITAS (STUDI TENTANG KONFLIK AGRARIA ANTARA PETANI DENGAN PERUSAHAAN DAN PEMERINTAH DAERAH DI KABUPETEN BANJARNEGARA 2010-2014)
Date
2016-09Author
ZUHRIYATI, ERNI
PURNOMO, EKO PRIYO
RAHMAWATI, DIAN EKA
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan arah kebijakan public
agrarian pemerintah kabupaten banjarnegara berdasarkan aturan atau perundang-undangan yang
ada.2).Melakukan penggalian gagasan mengenai upaya kebijakan pemerintah dalam
menyelesaikan konflik yang terjadi di masyarakat khususnya yang berkaitan dengan masalah
Agraria dalam rangka menamba khazanah ilmu pengetahuan.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, dengan teknik
pengumpulan dat dengan cara Observasi dan wawancara. Penelitian dilakukan pada pihak-pihak
yang terkait terhadap konflik atau persoalan pertanahan yang terjadi di Kabupaten Banjarnegara
dengan nara sumber yang telah di tentukan karena di anggap mengetahui persoalan konflik yang
terjadi sebagai syarat untuk mendapatkan data dan fakta yang akurat. Batasan penelitian ini
adalah kebijakan pemerintah Banjarnegara dalam penyelesaian konflik agrarian di Kabupaten
Banarnegara dengan melihat kebijakan public dalam aras konflik dan peran Pemerintah Daerah
dalam resolusi konflik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Daerah dalam hal ini
Sutedjo Slamet Utomo, SH selaku Bupati Kabupaten Banjarnegara, tidak serius dalam
melakukan penyelesaian konflik Agraria karena PemerintahBanjarnegara sendiri mempunyai
kepentingan yang sangat kuat yaitu ingin memiliki tanah Eks.PT. Pakisadji sebagai lahan
konservasi dan agrowisata. Kata Kunci: Kebijakan Pemerintah, Konflik, Agraria