Show simple item record

dc.contributor.advisorSARI, SOVIA SITTA
dc.contributor.authorRADIANTO, R PRIYO
dc.date.accessioned2016-12-22T05:56:48Z
dc.date.available2016-12-22T05:56:48Z
dc.date.issued2016-12-17
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/7409
dc.descriptionPenelitian ini membahas tentang bagaimana strategi komunikasi BKKBN Provinsi DIY dalam menginformasikan program Kampung KB di Yogyakarta. Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk dan menurunnya peserta KB merupakan dasar dari adanya program Kampung KB yang dilakukan BKKBN Provinsi DIY. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi komunikasi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi DIY dalam menginformasikan Program Kampung KB di Yogyakarta. Mengetahui hambatan dalam menginformasikan Program Kampung KB dan strategi yang dilakukan oleh Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi DIY. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis interaktif. Teknik yang dilakukan dalam validitas data yaitu dengan teknik trianggulasi. Strategi komunikasi merupakan paduan dari perencanaan komunikasi dan manajemen komunikasi untuk mencapai suatu tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut strategi komunikasi harus dapat menunjukkan bagaimana operasionalnya secara taktis harus dilakukan, dalam arti kata bahwa pendekatan (approach) bisa berbeda sewaktu-waktu bergantung dari situasi dan kondisi. Dalam strategi komunikasi tersebut BKKBN Provinsi DIY melakukan kegiatan penginformasian untuk menurunkan rata-rata laju pertumbuhan penduduk tingkat nasional, menurunkan Total Fertility Rate (TFR), meningkatnya Contraceptive Prevalence Rate (CPR), menurunya kebutuhan ber- KB tidak terlayani/unmetneed, menurunya Age Specific Fertility Rate (ASFR). Strategi komunikasi yang baik dilakukan oleh BKKBN Provinsi DIY dengan tujuan untuk dapat lebih terarah dalam mencapai hasil yang optimal. Hasil analisis perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program Kampung KB sudah dilaksanakan dengan baik oleh BKKBN Provinsi DIY, namun masih ditemui kendala dan kelemahan dalam menginformasikan program Kampung KB, diantaranya kurangnya kegiatan sosialisasi yang dilakukan BKKBN Provinsi DIY baik yang bersifat bermedia. Media yang digunakan masih sangat kurang sehingga banyak masyarakat yang belum mengetahui program Kampung KB.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini membahas tentang bagaimana strategi komunikasi BKKBN Provinsi DIY dalam menginformasikan program Kampung KB di Yogyakarta. Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk dan menurunnya peserta KB merupakan dasar dari adanya program Kampung KB yang dilakukan BKKBN Provinsi DIY. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi komunikasi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi DIY dalam menginformasikan Program Kampung KB di Yogyakarta. Mengetahui hambatan dalam menginformasikan Program Kampung KB dan strategi yang dilakukan oleh Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi DIY. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis interaktif. Teknik yang dilakukan dalam validitas data yaitu dengan teknik trianggulasi. Strategi komunikasi merupakan paduan dari perencanaan komunikasi dan manajemen komunikasi untuk mencapai suatu tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut strategi komunikasi harus dapat menunjukkan bagaimana operasionalnya secara taktis harus dilakukan, dalam arti kata bahwa pendekatan (approach) bisa berbeda sewaktu-waktu bergantung dari situasi dan kondisi. Dalam strategi komunikasi tersebut BKKBN Provinsi DIY melakukan kegiatan penginformasian untuk menurunkan rata-rata laju pertumbuhan penduduk tingkat nasional, menurunkan Total Fertility Rate (TFR), meningkatnya Contraceptive Prevalence Rate (CPR), menurunya kebutuhan ber- KB tidak terlayani/unmetneed, menurunya Age Specific Fertility Rate (ASFR). Strategi komunikasi yang baik dilakukan oleh BKKBN Provinsi DIY dengan tujuan untuk dapat lebih terarah dalam mencapai hasil yang optimal. Hasil analisis perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program Kampung KB sudah dilaksanakan dengan baik oleh BKKBN Provinsi DIY, namun masih ditemui kendala dan kelemahan dalam menginformasikan program Kampung KB, diantaranya kurangnya kegiatan sosialisasi yang dilakukan BKKBN Provinsi DIY baik yang bersifat bermedia. Media yang digunakan masih sangat kurang sehingga banyak masyarakat yang belum mengetahui program Kampung KB.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFISIPOL UMYen_US
dc.subjectKAMPUNG KBen_US
dc.subjectBADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN)en_US
dc.subjectSTRATEGI KOMUNIKASIen_US
dc.titleSTRATEGI KOMUNIKASI BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) PROVINSI DIY DALAM MENGINFORMASIKAN PROGRAM PEMBENTUKAN KAMPUNG KB di YOGYAKARTA TAHUN 2015en_US
dc.typeThesis SKR 583en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record