ANALISIS NILAI-NILAI DAKWAH DALAM TEKS LAGU IWAN FALS
Abstract
Era orde baru dijadikan Iwan Fals sebagai ide utama dalam membuat lagu-lagu sebagai bentuk idealismenya. Selain idealis, Iwan Fals juga tidak dapat terhindar dari unsur komersialisasi. Iwan Fals menjadikan lagu-lagunya yang penuh dengan kritik sosial dan pemberontakan terhadap pemerintah sebagai strategi komersialisasi. Setelah runtuhnya era orde baru, perubahan-perubahan terjadi dalam diri Iwan Fals, yakni dalam hal menulis lagu, baik tema maupun isi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kepentingan Iwan Fals dalam menulis lagu-lagunya dan bagaimana dalam teks lagu-lagunya, yaitu lagu yang berujudul “Bongkar” dalam album SWAMI I tahun 1989 dan lagu “Ibu” dalam album 1910 tahun 1988 menyampaikan kritik namun mengandung nilai-nilai dakwah yang kuat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis semiotika menggunakan teori C. S. Peirce secara kualitatif Sementara metode pengumpulan data menggunakan studi dokumentasi dan observasi tentang teks lagu Iwan Fals.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam teks lagu Iwan Fals, mengandung nilai-nilai dakwah yang kuat. Dalam lagu “Bongkar” menghasilkan 7 hasil nilai-nilai dakwah dan 7 ayat al-Qur’an, dengan ditafsirkan melalui Ibnu Katsir dan Al-Maraghi. Kemudian, dalam lagu “Ibu” mengahasilkan ada 6 hasil nilai-nilai dakwah dan 6 ayat al-Qur’an, dengan tafsir yang sama di atas. Dalam hasil penelitian, peneliti mencantumkan Hadits-Hadits shahih yang diperoleh melalui aplikasi Lidwa Pustaka Hadits 9 Imam.