STUDI KOMPARATIF ANALISIS EFISIENSI PEMASARAN AGROINDUSTRI EMPING MELINJO DI KECAMATAN BANGUNTAPAN DAN PAJANGAN KABUPATEN BANTUL
Abstract
Penelitian analisis pemasaran emping melinjo di Kabupaten Bantul ini bertujuan untuk mengetahui pola saluran pemasaran emping melinjo di Kecamatan Banguntapan dan Pajangan Kabupaten Bantul, menganalisis biaya, keuntungan dan marjin pemasaran emping melinjo di Kecamatan Banguntapan dan Pajangan Kabupaten Bantul, membandingkan tingkat efisiensi pemasaran masing-masing saluran pemasaran yang berada di Kecamatan Banguntapan dan Pajangan Kabupaten Bantul. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode yang digunakan dalam penentuan lokasi penelitian yaitu dengan cara purposive. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel responden adalah proporsional random sampling sebesar 50 pengrajin dari 116 pengrajin emping melinjo yang terdapat di Kecamatan Banguntapan dan sensus sebanyak 50 pengrajin di Kecamatan Pajangan. Jadi, total responden sebanyak 100 pengrajin. Penentuan sampel lembaga pemasaran dilakukan dengan menggunakan metode snow ball sampling atau penelusuran alur pemasaran yaitu dengan memperoleh informasi dari produsen emping melinjo kemudian menelusuri pedagang-pedagang yang terkait dengan pemasaran tersebut hingga sampai pada konsumen akhir. Untuk mengetahui biaya pemasaran dan marjin pemasaran di tingkat lembaga dalam saluran pemasaran digunakan analisis biaya dan marjin pemasaran (cost marjin analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola saluran pada Kecamatan Banguntapan dan Pajangan ada 4 macam. Biaya pemasaran terendah di Kecamatan Banguntapan pada saluran II, sedangkan di Pajangan juga pada saluran II. Keuntungan tertinggi di Banguntapan pada saluran IV sedangkan Banguntapan pada saluran II. Margin tertinggi pada Kecamatan Banguntapan terdapat pada saluran IV, sedangkan di Pajangan juga terdapat pada saluran IV.Tingkat efisiensi pemasaran di Kecamatan Banguntapan terdapat pada saluran II dan saluran I di kecamatan Pajangan.