View Item 
      •   UMY Repository
      • 07. RESEARCH CENTER
      • Learning Center's Research
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 07. RESEARCH CENTER
      • Learning Center's Research
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KARAKTERISASI TANAH CLAY SHALE UNGARAN - BAWEN

      Thumbnail
      View/Open
      Karakterisasi_Tanah_Clay_Shale(bab 1).pdf (618.1Kb)
      Date
      2017-06-06
      Author
      WIDIANTI, ANITA
      HARTONO, EDI
      MUNTOHAR, AGUS SETYO
      WARDANI, SRI PRABANDIYANI RETNO
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Clay shale sangat berbeda perilakunya dengan kebanyakan tanah lempung. Tanah lempung pada kondisi basah akan mengembang dan menyusut bila kering namun tetap mempunyai kuat dukung cukup baik. Clay shale pada kondisi tertutup sangat keras namun akan berkurang sangat drastis durabilitas dan kuat dukungnya bila terbuka (adanya kontak dengan air dan udara) karena mengalami degradasi. Permasalahan berkaitan dengan perilaku clay shale yang memerlukan perhatian yaitu pengaruh siklus basah – kering (slaking) terhadap perilaku masa tanah , dan tekanan pengembangan vertikal dari masa tanah. Clay shale sangat tidak stabil baik pada lereng yang datar dan terlebih di kemiringan. Hal ini memunculkan banyak masalah geoteknik seperti longsornya beberapa segmen badan jalan di ruas tol Cipularang dan lereng di ruas tol Semarang Bawen, dimana timbunan badan jalan bertempat di atas material clay shale. Konstruksi yang berada di atas clay shale banyak mengalami masalah seperti kegagalan daya dukung pondasi, kelongsoran lereng, kegagalan dalam pemilihan material timbunan dan lain-lain. Apabila menjumpai tanah jenis ini, biasanya para ahli geoteknik akan mengadakan penelitian lebih mendetail bila ingin membangun struktur bangunan di atasnya. Perbaikan tanah diperlukan untuk mengurangi laju degradasi dan meningkatkan kuat geser tanah. Karakterisasi tanah clay shale penting dilakukan untuk menjadi acuan perbaikan tanah. Karakterisasi tanah clay shale yang akan dilakukan dalam penelitian ini diharapkan akan menjadi acuan dilapangan untuk digunakan dalam perbaikan/stabilisasi tanah clay shale secara umum. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi uji sifat fisik, sifat mekanik, mineralogi dengan uji EDX (Energy Dispersive X-Ray Spectrometer) dan uji SEM (Scanning Electron Microscope) untuk mengetahui perubahan struktur mikro tanah pada setiap tingkat degradasi. Pengujian tersebut dimaksudkan untuk mendukung penelitian lanjutan pada tahun kedua yaitu pengujian durabilitas pada tanah clay shale pada beberapa tingkat degradasi dengan variasi siklus pembasahan & pengeringan. Uji Slake Durability dilakukan pada setiap tingkat degradasi yang tejadi akibat pengaruh siklus basah & kering.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14239
      Collections
      • Learning Center's Research

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV