PENENTUAN ED50 SENYAWA AEW1 SEBAGAI ANTIINFLAMASI PADA TIKUS TERINDUKSI KARAGENIN
Abstract
Senyawa AEW1 adalah senyawa sintesis turunan kalkon. Senyawa ini
merupakan hasil sintesis dari senyawa piridin-2-karbaldehid dan 2,5-
dihidroksiasetofenon tanpa pelarut dengan katalis K2CO3 menggunakan metode
microwave. Senyawa AEW1diketahui memiliki aktivitas antiinflamasi dengan
persentase Daya Anti Inflamasi sebesar 50,05±16,244 % tidak berbeda jauh
dengan obat antiinflamasi Ibuprofen. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
dosis efektivitas ( senyawa ini.
Penelitian ini menggunakan metode induced paw edema yaitu mengukur
edema pada telapat pada telapak kaki tikus. Hewan uji yang digunakan adalah
tikus jantan galur Wistar. Sebanyak 25 ekor tikus, dibagi dalam 5 kelompok.
Kelompok I: kontrol negatif (CMC-Na 0.5%). Kelompok II: senyawa pembanding
natrium diklofenak dosis 13,5 mg/KgBB. Kelompok III, IV, V: Senyawa AEW1
dengan dosis 50; 100 dan 200mg/KgBB. Hasil pengukuran volume edema
dihitung nilai Area Under Curve (AUC) dan % daya antiinflamasi, kemudian
data dianalisis untuk mengetahui perbedaan antar kelompok. Pada kelompok
perlakuan, % daya antiinflamasi dan logaritma dosis dibuat kurva regresi linear
untuk menentukan nilai
Hasil penelitian mendapatkan persamaan linear y = 29x - 19.20 dengan
nilai R² atau linearitas adalah 0.997. Dari persaman regresi linear senyawa AEW1
mempunyai nilai ED50 sebesar 243.33mg/KgBB.