Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorARIF, NAFI UDIN
dc.date.accessioned2018-03-16T02:55:07Z
dc.date.available2018-03-16T02:55:07Z
dc.date.issued2015-03-31
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18030
dc.descriptionLatar Belakang: Lingkungan perkotaan memiliki polusi polusi udara yang tinggi karena emisi kendaraan bermotor, sedangkan lingkungan di pesisir pantai memiliki pencemaran udara yang minimal. Udara yang tercemar dapat mempengaruhi fungsi paru manusia, sehingga diperlukan tes fungsi paru untuk mengetahui perbedaan kapasitas paru penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kapasitas penduduk paru penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Metode: Penelitian ini bersifat kausal komparatif dengan desain penelitian cross-sectional. Populasi yang digunakan adalah penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Sampel yang diambil berjumlah 60 orang dengan teknik convenience sampling. Hasil: Penelitian telah dilaksanakan pada 60 responden yang terdiri dari 30 penduduk kota dan 30 penduduk pantai dengan hasil perbedaan kapasitas vital p=0,321 (p>0,05), perbedaan kapasitas vital paksa p=0,807 (p>0,05) dan perbedaan kapasitas inspirasi p=0,029 (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan kapasitas inspirasi penduduk kota Yogyakarta dan penduduk pantai Trisik. Tidak terdapat perbedaan kapasitas vital dan kapasitas vital paksa pada penduduk kota Yogyakarta dan penduduk pantai Trisik.en_US
dc.description.abstractLatar Belakang: Lingkungan perkotaan memiliki polusi polusi udara yang tinggi karena emisi kendaraan bermotor, sedangkan lingkungan di pesisir pantai memiliki pencemaran udara yang minimal. Udara yang tercemar dapat mempengaruhi fungsi paru manusia, sehingga diperlukan tes fungsi paru untuk mengetahui perbedaan kapasitas paru penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kapasitas penduduk paru penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Metode: Penelitian ini bersifat kausal komparatif dengan desain penelitian cross-sectional. Populasi yang digunakan adalah penduduk kota Yogyakarta dan penduduk di sekitar pantai Trisik. Sampel yang diambil berjumlah 60 orang dengan teknik convenience sampling. Hasil: Penelitian telah dilaksanakan pada 60 responden yang terdiri dari 30 penduduk kota dan 30 penduduk pantai dengan hasil perbedaan kapasitas vital p=0,321 (p>0,05), perbedaan kapasitas vital paksa p=0,807 (p>0,05) dan perbedaan kapasitas inspirasi p=0,029 (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan kapasitas inspirasi penduduk kota Yogyakarta dan penduduk pantai Trisik. Tidak terdapat perbedaan kapasitas vital dan kapasitas vital paksa pada penduduk kota Yogyakarta dan penduduk pantai Trisik.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectkapasitas paru, penduduk kota, penduduk pantaien_US
dc.titlePERBEDAAN KAPASITAS PARU PADA PENDUDUK KOTA YOGYAKARTA DAN PENDUDUK DI SEKITAR PANTAI TRISIK KULON PROGOen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record