View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TEH HIJAU (CAMELIA SINENSIS) TERHADAP KADAR SGPT DAN GAMBARAN HISTOPATOLOGI HEPAR TIKUS PUTIH (RATTUS NOVERGICUS) YANG DIINDUKSI KOLESTEROL

      Thumbnail
      View/Open
      ABSTRAK (431.2Kb)
      BAB I (1.099Mb)
      BAB II (3.079Mb)
      BAB III (1.111Mb)
      BAB IV (2.112Mb)
      BAB V (233.5Kb)
      COVER (148.4Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (1.210Mb)
      HALAMAN JUDUL (1.058Mb)
      LEMBAR PENGESAHAN (127.0Kb)
      Date
      2015-04-10
      Author
      ALAYDRUS, NADIA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Pola makan tinggi lemak memberikan pengaruh buruk terhadap organ tubuh manusia. Hepar merupakan organ utama pengatur metabolisme lemak yang menghasilkan berbagai enzim apabila ada kerusakan. Serum glutamic pyruvic transaminase (SGPT) merupakan enzim yang efektif untuk mendiagnosis kerusakan hepar. SGPT lebih spesifik untuk menilai kerusakan hepar dibandingkan SGOT. Beberapa penelitian sebelumnya mengenai obat tradisional menunjukkan bahwa teh hijau melindungi hepar. Penelitian eksperimental ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hepatoprotektor teh hijau terhadap kadar SGPT dan gambaran histopatologi hepar tikus putih yang telah diinduksi dengan kolesterol. Populasi penelitian ini meliputi 24 ekor tikus putih yang dibagi menjadi empat kelompok secara acak, yaitu kelompok kontrol negatif (K-), kelompok perlakuan 1 (P1), kelompok perlakuan 2 (P2), kelompok kontrol positif (K+). Data penelitian dianalisis menggunakan Anova dan Post Hoc Test. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan kadar SGPT pada K- dibandingkan K+, P1 dibandingkan K+, P2 dibandingkan K+ (0,002, 0,014, 0,023 secara berurutan). Kadar SGPT antara K- dibandingkan P1, K- dibandingkan P2, dan P1 dibandingkan P2 tidak menunjukkan perbedaan bermakna (0,795, 0,655, 0,955 secara berurutan). Hasil penelitian gambaran histopatologi memperlihatkan perbedaan antara K- dibandingkan K+, P1 dibandingkan K+, P2 dibandingkan K+ (0,004, 0,002, 0,033 secara berurutan). Gambaran histopatologi antara K- dibandingkan P1, K- dibandingkan P2, dan P1 dibandingkan P2 tidak menunjukkan perbedaan bermakna (0,167, 0,751, 0,553 secara berurutan). Penelitian ini menunjukkan bahwa teh hijau mempengaruhi kadar SGPT dan gambaran histopatologi hepar tikus yang diinduksi kolesterol. Teh hijau tidak mempengaruhi kadar SGPT dan gambaran histopatologi tikus yang tidak diinduksi kolesterol.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18249
      Collections
      • Department of Medical Education

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV