KEBIJAKAN LUAR NEGERI KUBA TERHADAP AMERIKA SERIKAT PADA ERA PEMERINTAHAN RAUL CASTRO 2008 – 2016 : (ANALISA COPLIN)
Abstract
Pada Febuari 2008, setelah melalui pertimbangan dari politburo partai Komunis Kuba dan Assembly National, Raul Castro dikukuhkan menjadi presiden Kuba pergantian kepemimpinan tersebut tidak hanya berpengaruh terhadap internal politik dari Kuba tetapi juga terhadap kebijakan luar negeri Kuba. Raul Castro merubah kebijakan Kuba yang konfrotasi menjadi sebuah kebijakan luar negeri yang pragmatis. Hal ini merupakan sebuah akibat dari kondisi ekonomi Kuba paska krisis ekonomi yang menghantam Kuba pada tahun 2008, disisi lain dukungan luar negeri juga yaitu dukungan vatikan membantu normalisasi hubungan diplomatic antara Kuba dengan Amerika Serikat. Generasi paska revolusi juga menginginkan perubahan terjadi di Kuba, dikarenakan generasi tersebut yang mengalami krisis ekonomi.