View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Master Thesis
      • Master of Government Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Master Thesis
      • Master of Government Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ADVOKASI KEBIJAKAN LSM SAHABAT PEREMPUAN UNTUK PEMENUHAN HAK PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DI KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2016

      Thumbnail
      View/Open
      ABSTRAK (85.49Kb)
      BAB I (281.0Kb)
      BAB II (345.3Kb)
      BAB III (212.7Kb)
      BAB IV (642.8Kb)
      BAB V (1.259Mb)
      BAB VI (87.08Kb)
      COVER (148.8Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (203.2Kb)
      HALAMAN JUDUL (1.134Mb)
      HALAMAN PENGESAHAN (938.5Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (344.7Kb)
      Date
      2018-08-27
      Author
      HERMIZHA, AVYN NUR
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kebijakan untuk perlindungan bagi korban kekerasan terhadap perempuan penting terkait kasus yang selalu mengalami kenaikan disetiap tahunnya. Salah satu perhatian pemerintah dalam merespon kondisi tersebut yakni mengeluarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapuran Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UUPKDRT) dan Undang-undang No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak. Melalui Undang-undang tersebut kewajiban negara yaitu menjamin perlindungan dengan memperhatikan hak dan pelayanan bagi korban. Untuk menjalankan amanat tersebut, Kabupaten Magelang memperkuat dengan membuat Perda Perlindungan Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan dan Diskriminasi. Akan tetapi masih banyak korban terjadi, maka dari itu gerakan masyarakat sipil melalui LSM Sahabat Perempuan melakukan advokasi kebijakan untuk menjadi penyeimbang, pengawas dan pendorong bagi kebijakan korban kekerasan terhadap perempuan dalam mendapatkan layanan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk uraian deskriptif melalui sumber wawancara dengan Sahabat Perempuan, anggota legislatif, eksekutif, anggota jaringan P2TP2A Kabupaten Magelang, dan stakeholder yang terlibat, serta observasi kegiatan advokasi yang dilakukan oleh Sahabat Perempuan. Pada penelitian ini Sahabat Perempuan melakukan advokasi melalui lobby, hearing, audiensi, kampanye dan pendidikan publik. Hasil advokasi kebijakan yang dilakukan Sahabat Perempuan yaitu terpenuhinya layanan kesehatan, bantuan hukum, layana bimbingan rohani, layanan rumah aman dan kenaikan anggaran serta mendorong pembentukan Peraturan Bupati tentang layanan bagi perempuan korban kekerasan.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20814
      Collections
      • Master of Government Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV