dc.contributor.advisor | WIRASENJAYA, ADDE MARUP | |
dc.contributor.author | PUTRI, AVITRIA DINDA ASMARA | |
dc.date.accessioned | 2018-09-24T04:14:44Z | |
dc.date.available | 2018-09-24T04:14:44Z | |
dc.date.issued | 2018-08-27 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21507 | |
dc.description | NGO Internasional menjadi salah satu aktor dalam Hubungan Internasional yang dianggap menjadi bagian penting untuk melakukan push terhadap suatu negara terutama mengenai kasus pelanggaran Hak Asasi. Seiring dengan perkembangan zaman, semakin banyaknya NGO Internasional yang mengangkat isu mengenai pelanggaran Hak Asasi Manusia. Bagi NGO Internasional, Korea Utara sebagai negara dengan tingkat pelanggaran Hak Asasi Manusia yang cukup tinggi. Korea Utara merupakan ‘target’ bagi NGO Internasional dalam usahanya untuk memperjuangkan Hak Asasi Manusia yang seharusnya ada. NGO Internasional akan terus melakukan berbagai upaya untuk ikut menangani problem pelanggaran Hak Asasi Manusia di Korea Utara. NGO Internasional percaya bahwa di Korea Utara telah terjadi berbagai pelanggaran yang lebih kejam dibandingkan dengan pemberitaan yang ada. Dalam hal ini NGO Internasional tidak dapat dengan mudah ikut dalam menangani pelanggaran Hak Asasi Manusia di negara yang sangat tertutup seperti Korea Utara | en_US |
dc.description.abstract | International NGOs become one of actor in International Relations that are considered to be an important part to push a country which especially have cases of human rights violations. As the times progressed, a lots of International NGOs that raised issues about human rights. For International NGOs, North Korea is a country with a high level of human rights violations. North Korea became a ‘target’ for International NGOs in its efforts to fight for human rights that should exist. International NGOs will continue to make an efforts to deal with the problem of human rights violations in North Korea. International NGOs believe that in North Korea there have been more human rights violation cases compared to the existing news. In this cases, International NGOs can not easily take a participate on dealing with human rights abuses in very closed country like North Korea. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | International NGOs, human rights, North Korea | en_US |
dc.title | KEGAGALAN NGO INTERNASIONAL DALAM MENDORONG INTERNASIONALISASI KASUS PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA DI KOREA UTARA DIBAWAH PEMERINTAHAN KIM JONG UN | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FISIP
578 | en_US |