View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN MEROKOK TERHADAP BERAT RINGANNYA MIGRAIN BERDASARKAN MIDAS (MIGRAINE DISABILITY ASSESSMENT)

      Thumbnail
      View/Open
      HALAMAN JUDUL (857.4Kb)
      LEMBAR PENGESAHAN (359.8Kb)
      ABSTRACT (269.3Kb)
      BAB I (257.5Kb)
      BAB II (385.8Kb)
      BAB III (436.7Kb)
      BAB IV (473.1Kb)
      BAB V (175.3Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (90.61Kb)
      LAMPIRAN (164.2Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (743.8Kb)
      Date
      2018-05-07
      Author
      AMANI, NAFISA RIMA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar belakang: Migrain adalah nyeri kepala berulang dengan serangan berlangsung selama 4 sampai 72 jam dengan karakteristik berlokasi unilateral, nyeri berdenyut (pulsating), intensitas sedang atau berat, diperberat oleh aktivitas fisik rutin, dan berhubungan dengan mual dan/atau fotofobia serta fonofobia. Merokok merupakan salah satu faktor yang diduga dapat menyebabkan nyeri kepala migrain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan merokok dengan derajat disabilitas migrain. Metode: Penelitian ini adalah penelitian observasi analitik dengan desain penelitian cross sectional, dilakukan pada 58 responden yang terdiagnosis migrain selama penelitian berlangsung yaitu dari bulan Oktober 2016 – Mei 2017, dengan rentang usia 17-50 tahun. Diagnosis migrain ditegakkan berdasarkan kriteria IHS, dan derajat disabilitas migrain diukur menggunakan kuesioner MIDAS. Hasil: Hasil analisis korelasi bivariate dengan uji Spearman didapatkan nilai p > 0,05 (p=0,082). Hasil uji korelasi didapatkan kekuatan korelasi lemah (r = -0,230). Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara status merokok dengan derajat disabilitas migraine dengan koefisien korelasi lemah.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21750
      Collections
      • Department of Medical Education

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV