View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PENATAAN STRUKTUR ORGANISASI (Studi Kasus Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanaan Perizinan Terpadu Kabupaten Sleman Tahun 2016)

      Thumbnail
      View/Open
      NASKAH PUBLIKASI (457.2Kb)
      BAB I (234.7Kb)
      BAB II (255.4Kb)
      BAB III (221.4Kb)
      BAB IV (153.2Kb)
      COVER (28.94Kb)
      HALAMAN JUDUL (496.2Kb)
      Date
      2018
      Author
      YORDHANDA, VIQRI
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Di dalam Instansi Pemerintahan di Indonesia terdapat sebuah struktur organisasi yang menyediakan wadah bagi orang-orang pilihan yang nantinya melaksanakan tugas-tugas negara dalam bentuk pelayananan perizinan, karena di dalam instansi pemerintahan terdapat beberapa tugas yang salah satunya adalah pengabdian masyarakat. Sesuai aturan yang berlaku sejak awal era reformasi hingga kini Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan yang berkaitan dengan penataan organisasi pemerintah daerah. Terbitnya Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tanggal 19 juni 2016 tentang Perangkat Daerah maka Pemerintah Kabupaten Sleman Menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2016 tanggal 13 september 2016 tentang pembentukan dan susunan Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman dan sebagai petunjuk pelaksanaan Peraturan Daerah tersebut diterbitkan Peraturan Bupati Sleman Nomor 90 Tahun 2016 tanggal 2 Desember Tahun 2016 Tentang Kedudukan,Susunan Organisasi,Tugas dan Fungsi,serta Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu. Sedangkan kewenangan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Sleman berdasarkan Peraturan Bupati Sleman Nomor 25 Tahun 2017 tanggal 2 juni tahun 2017 tentang kewenangan penyelenggaraan perizinan. Penelitian ini diharapkan mampu mengetahui capaian keberhasilan bagaimana penataan struktur organisasi di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanaan Terpadu Kab.Sleman Tahun 2016. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sleman, serta bekerjasama dengan Sekretaris Daerah Bagian Organisasi di Kabupaten Sleman dan Kepala Dinas 3 Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Sleman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif desktriptif. Dalam hasil penelitian di lapangan berdasarkan kenyataannya,Penataan Struktur Organisasi di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Sleman, Pemerintah Kabupaten Sleman melaksanakan desentralisasi atau mendelegasikan kewenangan kepada unsur-unsur bawahannya antara lain dengan menerapkan pola manajemen partisipatif serta kerjasama kelompok dalam pencapaian sasaran organisasi. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Teradu Kabupaten Sleman pun mengacu kepada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 dalam melakukan Penataan Struktur Organisasi.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22234
      Collections
      • Department of Government Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV