Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan kebutuhan bahan baku keripik nangka di UD Sabar Jaya dan menentukan lot sizing yang tepat. Material Requirement Planning (MRP) setiap bahan baku keripik nangka dibuat selama satu tahun dengan periode mingguan yang dihitung berdasarkan teknik lot sizing Part Periode Balancing (PPB). Peramalan terbaik dalam penelitian ini menggunakan metode Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) (0,1,1) dengan nilai Mean Absolute Percentage Error (MAPE) sebesar 12,32%. MRP yang paling optimal adalah menggunakan teknik lot sizing PPB dengan biaya persediaan setiap bahan baku keripik nangka paling kecil yaitu sebesar Rp11.850.284,8 dalam 1 tahun. Biaya persediaan turun sebesar 39,4% dengan teknik lot sizing PPB. Hal ini lebih rendah dibanding dengan biaya persediaan yang diterapkan UD Sabar Jaya selama ini.