View Item 
      •   UMY Repository
      • 04. LECTURERS ACADEMIC ACTIVITIES
      • SEMINAR
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 04. LECTURERS ACADEMIC ACTIVITIES
      • SEMINAR
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      EVALUASI KESESUAIAN LAHAN UNTUK BUDIDAYA SINGKONG (Manihot utilissima) DI TANJUNGSARI GUNUNG KIDUL

      Thumbnail
      View/Open
      FULL PAPER SEMNAS FP UGM MULYONO DKK.pdf (161.1Kb)
      Date
      2019-02
      Author
      MULYONO, MULYONO
      ASTUTI, AGUNG
      HARIYONO
      WULANDARI, RIRIN
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kecamatan Tanjungsari di Kabupaten Gunung Kidul merupakan sentra pengembangan singkong Nasional, dengan luasan mencapai 2.347 hektar. Namun produksi singkong di Yogyakarta mengalami penurunan pada dua tahun terakhir ini, sehingga perlu perhatian khusus tentang penyebabnya. Tujuan penelitian ini menetapkan karakteristik lahan bagi pertanaman singkong di Tanjungsari Gunung Kidul serta cara perbaikan faktor pembatas dan menentukan kelas kesesuaian lahan aktual maupun potensialnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan di Kecamatan Tanjungsari merupakan wilayah dengan tekstur tanah lempung berdebu dan lempung liat dengan kedalaman efektif dalam hingga sedang, mempunyai drinase tanah yang agak terhambat, pertukaran KTK dan kejenuhan basa tinggi, memiliki pH netral, memiliki C-Organik tinggi, N total tinggi, P2O5 tinggi dan K2O rendah, salinitas rendah, tidak memiliki bahaya erosi dan bahaya banjir serta memiliki batuan permukaan dan singkapan batuan rendah. Kesesuaian lahan aktual untuk tanaman singkong pada tingkat unit berdasarkan metode FAO adalah S3na-3 dan S3eh-1 yang artinya termasuk dalam lahan yang Marginal dengan pembatas berupa Unsur K2O dan lereng. Kelas kesesuaian lahan aktual dari S3 dengan faktor pembatas berupa Unsur K dan lereng, dapat dinaikkan satu tingkat menjadi S2 dengan perbaikan melalui pemupukan sesuai dosis dan jadwal tanam menggunakan pupuk K. Sedangkan untuk lereng dapat dilakukan pembuatan terasering, penanaman garis kontur dan penanaman dengan menggunakan tanaman penutup tanah.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28299
      Collections
      • SEMINAR

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV