View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of International Relations
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of International Relations
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PERBANDINGAN POLITIK LUAR NEGERI AMERIKA SERIKAT TERHADAP ISIS PADA ERA PEMERINTAHAN BARRACK OBAMA DAN DONALD TRUMP (2009-2019)

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (32.29Kb)
      HALAMAN JUDUL (624.8Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (361.0Kb)
      ABSTRAK (11.21Kb)
      BAB I (193.7Kb)
      BAB II (36.35Kb)
      BAB III (176.1Kb)
      BAB IV (127.3Kb)
      BAB V (18.50Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (208.0Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (864.5Kb)
      Date
      2019-12-22
      Author
      AGUNG, DIPTYANDHITO DAKSA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini berusaha menjelaskan mengenai alasan mengapa kebijakan luar negeri Amerika Serikat terhadap ISIS pada era pemerintahan Donald Trump bersifat lebih represif dibandingkan kebijakan luar negeri yang diambil oleh Barrack Obama. ISIS merupakan kelompok terorisme yang berasal dari Timur Tengah yang acap kali menebarkan teror dan ancaman yang kemudian mengancam kepentingan Amerika Serikat di Timur Tengah. Maka dari itu kemudian Barrack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat memfokuskan kebijakan luar negerinya terhadap ISIS. Tapi kemudian kebijakan-kebijakan yang diambil Obama mendapat banyak kritik dari Partai Republik yang merupakan partai rival dari Partai Demokrat yang mengusung Obama karena dinilai terlalu lembek sehingga kemudian ketika jabatan Obama sebagai presiden selesai dan dilanjutkan oleh Donald Trump yang berasal dari Partai Republik memiliki kebijakan yang bersifat lebih keras atau lebih represif terhadap ISIS. Penelitian ini menggunakan teori pembuatan kebijakan luar negeri yang dicanangkan oleh William D. Coplin yang kemudian diaplikasikan dengan membandingkan faktor-faktor yang ada yang menjawab mengapa Donald Trump memiliki kebijakan luar negeri yang lebih represif dibandingkan kebijakan Barrack Obama.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/32156
      Collections
      • Department of International Relations

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV