Gubernur DIY menetapkan 8 (delapan) desa percontohan pengurangan kemiskinan dan kerawanan pangan di DIY. Untuk mengatasi tingkat kemiskinan di desa-desa tersebut, maka perlu diketahui profil dan derajat ketahanan pangan rumah tangga sebagai dasar penentuan alternatif intervensi penanganan kerawanan pangan. Penelitian bertujuan untuk menganalisis ketahanan pangan rumah tangga berdasarkan tingkat konsumsi energi rumah tangga dan berdasarkan indikator silang pangsa pengeluaran dan kecukupan energi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diantara 874 tumah tangga sasaran pengentasan kemiskinan dan kerawanan tangan pada 8 desa percontohan yang ditetapkan Bappeda DIY tahun 2012, terdapat 308 (35,24%) rumah tangga tahan pangan, 380 (43,48%) rumah tangga rentan pangan, 115 (13,16%) rumah tangga kurang pangan dan 71 (8,12%) rumah tangga rawan pangan.