PENGARUH PEMBERIAN KURMA (Phoenix dactylifera L) VARIETAS AJWA TERHADAP KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2
Abstract
Latar Belakang : Diabetes melitus merupakan masalah besar yang terus tumbuh di dunia. International Diabetes Federation (IDF) melaporkan Indonesia menempati posisi ke-7 sebagai negara dengan populasi diabetes melitus terbanyak di dunia. Kurma merupakan salah satu pilihan dalam perencanaan makanan bagi orang dengan diabetes melitus yang memiliki banyak manfaat contohnya adalah kurma dapat mencegah komplikasi diabetes dan meningkatkan perbaikan keadaan neuropati diabetes pada mencit diabetik. Penelitian ini diperlukan untuk mengetahui pengaruh kurma Ajwa terhadap kadar gula darah penderita diabetes melitus tipe-2 dan orang sehat.
Metode : Penelitian ini menggunakan pre-experimental design dengan pendekatan One – Group pretest-posttest Design yang mengambil sampel sejumlah 16 responden untuk kelompok perlakuan satu sebagai kelompok penderita diabetes melitus tipe-2 dan sejumlah 19 responden untuk kelompok perlakuan dua sebagai kelompok orang sehat. Kedua kelompok dilakukan tes gula darah puasa terlebih dahulu, kemudian masing-masing responden dilakukan intervensi dengan memakan kurma Ajwa seberat 41 gram. Dua jam setelah intervensi, dilakukan tes gula darah post-prandial.
Hasil : Hasil analisis uji Paired Sample T-Test pada kelompok perlakuan satu diperoleh rerata pretest 196,88±49,49 dan rerata posttest 269,06±82,48 (p=0,001). Sedangkan uji Wilcoxon pada kelompok perlakuan dua diperoleh rerata pretest 95,53±7,66 dan rerata posttest 92,74±17,01 (p=0,449).
Kesimpulan : Terdapat perbedaan signifikan berupa peningkatan gula darah pada kelompok penderita diabetes melitus tipe-2 dan tidak terdapat perbedaan signifikan pada kelompok orang sehat.