KARAKTERISTIK GAMBARAN RADIOLOGI OSTEOARTHRITIS GENU PADA WANITA PREMENOPAUSE DAN MENOPAUSE
Abstract
Osteoarthritis merupakan penyakit sendi degeneratif yang dapat
menyebabkan nyeri dan dapat mengganggu aktivitas kehidupan sehari-hari serta
mengurangi kualitas hidup. Tahun 2003, osteoarthritis merupakan penyebab
keenam terbanyak yang menyebabkan disabilitas di dunia, dan diperkirakan akan
meningkat menjadi peringkat keempat pada tahun 2020. Kejadian osteoarthritis
lebih banyak terjadi pada perempuan daripada laki-laki serta kelompok usia
terbanyak yang mengalami osteoarthritis adalah di atas 50 tahun. Hal ini terjadi
karena perempuan di atas 50 tahun sudah mengalami menopause sehingga faktor
hormonal (penurunan estrogen) turut berperan pada kejadian osteoarthritis.
Desain penelitian ini adalah non eksperimental dengan desain crosssectional
untuk mengetahui karakteriktik gambaran radiologi osteoarthritis genu
pada wanita premenopause dan menopause. Populasi dalam penelitian ini adalah
pasien yang terdiagnosis secara klinis osteoarthritis yang datang ke RSUD Tidar
Kota Magelang dengan jumlah 37 sampel dan consecutive sampling sebagai
teknik sampling.
Kejadian osteoarthritis genu paling banyak terjadi pada kelompok usia di
atas 60 tahun (40,5%), kemudian kelompok usia 51-60 tahun (37,8%), dan
kelompok di bawah 50 tahun (21,6%). Pada wanita menopause, 9 pasien (24,3%)
dikelompokkan ke dalam derajat 1 menurut Kellgren-Lawrence, kemudian 11
pasien (29,7%) dikelompokkan ke dalam derajat 2, 8 pasien derajat 3 (21,6%),
dan 1 pasien (2,7%) derajat 4. Sedangkan pada wanita premenopause derajat
osteoarthritis genu hanya terjadi pada derajat 1 sebanyak 8 pasien (21,6%). Hasil
analisis data dengan uji koefisien kontingensi didapatkan p value 0,007 (<0,05)
yang berarti penelitian ini bermakna dan nilai r = 0,495 yang menunjukkan
keeratan korelasi sedang.