View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Government Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      FAKTOR PENYEBAB AKSI PENOLAKAN PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH DI PROVINSI KALIMANTAN UTARA TAHUN 2015

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (29.25Kb)
      HALAMAN JUDUL (438.6Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (413.9Kb)
      SINOPSIS (87.25Kb)
      BAB I (465.5Kb)
      BAB II (504.5Kb)
      BAB III (452.8Kb)
      BAB IV (190.7Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (86.18Kb)
      LAMPIRAN (355.8Kb)
      Date
      2017-08-12
      Author
      SAPUTRA, HERDIN ARIE
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Konflik yang terjadi di masyarakat Provinsi Kalimantan Utara dalam pemilihan umum kepala daerah yang pertama kalinya pada tahun 2015 yaitu ketidakterimaan dari salah satu pendukung calon setelah perhitungan suara. Di karenakan kalahnya putra daerah dari salah satu calon wakil gubernur dari semua tempat hasil perhitungan suara (TPS) yang ada di Kalimantan Utara. Maka dari itu demonstrasi sampai konflik kekerasan fisik seperti pembakaran kantor Gubernur, pembakaran kantor KPU, spanduk, bakar ban, dan pembakaran mobil tidak dapat di redamkan. Dari kejadian ini sekian persen (%) masyarakat Provinsi Kalimantan Utara yang tidak mementingkan intelektual dari pada putra daerah sendiri. Oleh karena hal itu ada beberapa faktor yang dapat di kaji. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, yang di gunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah, dimana peneliti adalah instrument kunci, teknik pengumpulan data dapat di lakukan secara triangulasi (gabungan). Lokasi penelitian yakni di Provinsi Kalimantan Utara dan unit analisa dalam penelitian ini adalah masyarakat di Provinsi Kalimantan Utara, data yang di kumpulkan melalui wawancara. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi di lapangan tanpa ada rekayasa yang dilakukan penulis di lingkungan masyarakat Kalimantan Utara dan KPU Provinsi Kalimantan Utara. Teknik analisa data di lakukan dengan memilah-milah informasi menjadi suatu yang dapat dikelola dan dirangkai dalam struktur makna yang logis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Provinsi Kalimantan Utara memiliki antusias yang cukup tinggi kepada putra daerah sebagai kepala daerah, masyarakat juga mampu mempengaruhi situasi dalam kegiatan politik. Faktor-faktor yang mempengaruhi konflik pada aksi penolakan adalah perilaku, sentimen kedaerahan, tingkat intelektual, budaya, dan moral. Kesimpulannya yakni, konflik yang terjadi di Provinsi Kalimantan Utara karena perbedaan pendapat antara masing-masing pihak, mereka merasa paling benar dan menyalahkan kelompok/pihak yang lainnya. Di tambah dengan provokator yang tidak dapat di cegah dalam pemilihan kepala daerah saat ini.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14963
      Collections
      • Department of Government Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV