dc.description.abstract | Perkembangan lembaga syari’ah seperti asuransi syari’ah, pasar modal syari’ah, reksadana syari’ah, obligasi syari’ah, leasing syaria’h, Baitul Mal Wat Tamwil, koprasi syariah, penggadaian syaria’ah dan berbagai bentuk bisnis syaria’h lainnya, dan khususnya perbankan syari’ah mengalami perkembangan yang sangat pesat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui menejemen serta peran meneger di BMT Batik Mataram Yogyakarta dalam presfektif Total Quality Management. Hasil penelitian Manajemen di BMT Batik Mataram : a) Fokus pada pelanggan, internal dan eksternal : Menciptakan rasa aman dan kekeluargaan terhadap nasabah serta karyawan BMT. b) Obsesi terhadap kualitas : Selalu berfokus terhadap kualitas baik produk ataupun jasa dan melaksanakan sesuai SOP. c) Pendekatan ilmiah : Menyelesaikan permasalahan sesuai dengan data dan fakta. d) Komitmen jangka panjang : dalam bentuk surat ketetapan, e) Kerja sama tim : Bekerja sama dengan lembaga lain. f) Perbaikan sistem secara berkesinambungan : Melakukan evaluasi produk dan jasa secara terus menerus. g) Pendidikan dan pelatihan : Melaksanakan pendidikan dan pelatihan guna meningkatkan kemampuan teknis dan personal. h) Kebebasan yang terkendali : Hak untuk menyelesiakan permasalahan. i) Kesatuan tujuan : Kesatuan tujuan memperbaiki kualitas produk dan jasa., j) Adanya keterlibatan dan pemberdayaan karyawan : Melibatkan dan memberdayakan karyawan untuk meningkatkan loyalitas seluruh anggota. | en_US |