Latar Belakang : Mahasiswa keperawatan yang telah menyelesaikan jenjang pendidikan profesi ners harus melakukan uji kompetensi perawat. Kemampuan yang harus dicapai dinyatakan dengan standar kompetensi, yaitu kemampuan minimum yang harus dicapai lulusan. Upaya yang dapat dilakukan mahasiswa untuk dapat mencapai hasil yang kompeten atau maksimal diperlukan kesiapan dan kemandirian belajar. Projet--Based Learning (PjBL) merupakan metode pembelajaran yang memperkenankan peserta didik untuk bekerja secara mandiri, kreatif dan pembelajaran yang inovatif. Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan Project Based Laerning (PjBL) terhadap peningkatan kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor mahasiswa Metode Penelitian: Menggunakan metodeQuasy-eksperiment dengan pendekatan Pretest-Posttest With Control Grup Design. Penelitian dilakukan pada bulan Mei – Juni 2017, N penelitian yaitu mahasiswa STIkes Surya Global Yogyakarta semester VI. n penelitian diambil dengan cara mengambil dua kelas yang memiliki nilai rata-rata mata kuliah semester V sama dengan jumlah sampel 40 kelompok intervensi dan 40 kelompok kontrol. Analisis data penelitian ini menggunakan UjiPaired sample t-testuntuk menilai signifikansi nilai pre dan post kemampuan kognitif, Wilcoxon Signed Rank Testuntuk afektif dan psikomotor. Uji statistik Independent t-test atauMann-Withney untuk menilai pengaruh Project Based Learning (PjBL) terhadap peningkatan kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok intervensi setelah dilakukan metode pembelajaran dengan Project Based Learning (PjBL) dengan nilai p=0.000 untuk kemampuan kognitif, nilai p= 0.000 untuk kemampuan afektif dan nilai P=0.000 untuk kemampuan psikomotor. Kesimpulan :Disimpulkan bahwa Project Based Learning (PjBL) mempengaruhi kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotor mahasiswa STIKes Surya Global Yogyakarta. xvi