Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan dengan komitmen afektif sebagai variabel intervening. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer berupa kuesioner. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Karyawan BMT Artha Amanah yang berjumlah 50 orang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Structural Equation Modeling (SEM) yang dioperasikan menggunakan software Partial Least Square (PLS) versi 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi tidak memiliki pengaruh terhadap komitmen afektif, budaya organisasi memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap komitmen afektif,komitmen afektif tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan, komitmen afektif tidak memediasi pengaruh antara motivasi dan kinerja karyawan, serta komitmen afektif memiliki pengaruh mediasi parsial antara budaya organisasi dan kinerja karyawan.