Show simple item record

dc.contributor.authorKURNIASARI, MUWAZAH ULFAH
dc.date.accessioned2018-10-30T03:02:35Z
dc.date.available2018-10-30T03:02:35Z
dc.date.issued2018-08-18
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22720
dc.descriptionDakwah merupakan ajakan untuk mengajak manusia ke jalan yang benar. Berdakwah melalui media juga sering dilakukan oleh khalayak umum salah satunya melihat berbagai tayangan iklan. Iklan merupakan bentuk promosi yang paling mudah dikenal dan paling banyak dibahas karena daya jangkaunya yang sangat tinggi. Dari sekitar 6 juta penonton di youtube, iklan Ramayana 2017 yang rilis pada bulan Mei ini sangat mendukung media untuk mempromosikan produk terutama saat menjelang Idul Fitri. Dalam iklan Ramayana 2017 edisi bahagianya adalah bahagiaku tersebut menyajikan cerita pendek yang sangat inspiratif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui makna denotasi, konotasi, serta mitos dan mengetahui pesan dakwah yang terdapat di iklan Ramayana 2017 edisi Bahagianya Adalah Bahagiaku. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui data primer dan data sekunder. Penelitian analisis menggunakan makna Denotasi, Konotasi dan Mitos menurut teori Roland Barthes dapat dilihat dari berbagai adegan. Hasil penelitiannya menunjukkan adanya pesan dakwah yang berupa pesan aqidah dan pesan akhlak. Adanya pesan akidah yang terkandung dalam setiap adegan di iklan Ramayana 2017 Edisi Bahagianya Adalah Bahagiaku tentunya ada kaitannya dengan syariat-syariat Islam. Sedangkan pesan akhlak yang terdapat di dalam iklan tersebut merupakan perilaku terpuji yang terlebih biasa bisa di lakukan di kehidupan sehari-hari.en_US
dc.description.abstractDa'wah (preaching) is a call for people to the right path. Preaching in the media can also be done through advertisement shows. Advertising is a form of promotion that is easily recognized because of its high reach power. Of the approximately 6 million viewers on YouTube, the Ramayana 2017 ad that was released in May is potential as a medium to promote products, especially before Idul Fitri. A very inspiring short story presented in the advertising of Ramayana 2017 Bahagianya adalah Bahagiaku edition. The purpose of this study is to find out the meanings of denotation, connotation, and myths found in the Ramayana ad 2017 in the edition: Bahagianya adalah Bahagiaku. Besides, it is conducted to find out its message of da'wah. This study uses qualitative methods with data collection techniques through primary data and secondary data. Data analysis uses denotation, connotation and myth meaning according to Roland Barthes theory which can be seen from various scenes. The results of the study indicate a message of da'wah in the form of aqidah and moral messages. The aqidah messages related to Islamic shari’as. Whereas the moral messages contained in the advertisement is a commendable behavior that can be applied in everyday life.en_US
dc.publisherPROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectSemiotic Analysis, Da’wah Messages, Advertisementen_US
dc.titlePESAN DAKWAH YANG TERDAPAT DI IKLAN RAMAYANA 2017 EDISI BAHAGIANYA ADALAH BAHAGIAKU (ANALISIS SEMIOTIK TEORI ROLAND BARTHES)en_US
dc.typeThesis SKR FAI 281en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record