Show simple item record

dc.contributor.advisorBAGUS WIRANATAKUSUMA, DIMAS
dc.contributor.authorFIRMANSYAH, ADI
dc.date.accessioned2018-11-23T03:01:19Z
dc.date.available2018-11-23T03:01:19Z
dc.date.issued2018-08-01
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/23246
dc.descriptionBank sebagai lembaga keuangan yang memiliki dua peran yaitu sebagai lembaga penghimpun dana masyarakat dan menyalurkan dana masyarakat dalam bentuk pembiayaan. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pembiayaan Murabahah Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia. Tujuan dari penilitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh return on asset (ROA), non performing financing (NPF) dana pihak ketiga (DPK), dan tingkat Inflasi terhadap pembiayaan murabahah bank syariah di Indonesia. Objek penilitian ini adalah bank umum syariah dan unit usaha syariah di Indonesia. Data yang digunakan berupa data sekunder yang diperoleh dari situs Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan. Sampel data yang digunakan adalah laporan bulanan statistik perbankan Syariah periode Januari 2010-Desember 2016. Metode analisis yang digunakan adalah analisis linear berganda. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan diperoleh hasil secara parsial bahwa ROA berpengaruh positif dan siginifikan, NPF berpengaruh negatif dan siginifikan, DPK berpengaruh positif dan siginifikan, tingkat inflasi berpengaruh negatif dan siginifikan terhadap pembiayaan murabahah. Diharapkan pihak perbankan syariah dapat meningkatkan jumlah DPK, sehingga pembiayaan murabahah dapat meningkat. Selain itu perbankan syariah dapat berhati-hati dan mencari solusi untuk menurunkan angka NPF. Selain itu diharapkan ROA mampu meningkatkan kondisi keuangan Bank Syariah dapat ditekan dan laju inflasi.en_US
dc.description.abstractBank as an intermediary institution has two roles, namely as a collector of funds from public institutions and channeling them to the public in the form of financing. This research aims to determine the factors that affect the financing of Musharaka and Mudaraba Sharia Commercial Bank and Sharia Business Unit in Indonesia. The purpose of this research was to determine the influence of Return on Assets (ROA), and Non Performing Financing (NPF), Third Party Funds (DPK), and Inflation Rate against financing Murabahah of Islamic Banking in Indonesia. The object of this research is Islamic Banks and Sharia Business Unit in Indonesia. The data used is secondary data obtained from the website of Bank Indonesia and the Financial Services Authority. Sample data used is Islamic banking statistics monthly report period January 2010 to December 2016. The analytical method used is the analysis of linear regression. The results show that ROA partially positive and significant, NPF negative effect and significant, DPK positive effect dan siginificant, and Inflation Rate negative effect dan significant toward Murabahah financing. It is expected that Islamic Banking can increase the number of DPK, so murabahah funding can increase. In addition, the Islamic Banking are careful to find solutions to reduce NPF. In addition, Islamic banks can increase the ROA and reduce the rate of inflation.en_US
dc.publisherFAKULTAS EKONOMI DAN BISNISen_US
dc.subjectMurabahah, Return on Assets, Non Performing Financing, Third party Fund, Inflation Rate, Indonesiaen_US
dc.titleANALISIS PENGARUH RETURN ON ASSET, NON PERFORMING FINANCING, DANA PIHAK KETIGA, DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH BANK SYARIAH DI INDONESIAen_US
dc.typeThesis SKR FEB 446en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record