Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pembimbing asrama terhadap perilaku bullying di Pondok Pesantren Darussalam. Penelitian menggunakan metode kualitati dengan deskriptif melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian meliputi: 1) Bentuk-bentuk perilaku bullying di Pondok pesantren Darussalam meliputi perilaku bullying verbal seperti memanggil nama yang bukan namanya, mengejek, mengancam, perilaku bullying fisikal seperti berkelahi dan memegang kerah serta perilaku bullying social seperti menjelek-jelekan santri lain dibelakangnya serta dikucilkan, 2) Peran pembimbing asrama terhadap perilaku bullying meliputi mengadaptasikan santri baru melalui layanan individu/ kelompok, memberikan pendidikan akhlak melalui pelajaran, melakukan pengawasan secara langsung maupun berdasarkan laporan, dan juga memberikan nasehat dan hukuman kepada santri yang melakukan tindakan bullying sesuai peraturan yang berlaku, dan 3) Faktor pendukung ialah pembimbing sebagai orangtua bagi santri, kesabaran pembimbing serta adanya peraturan pondok pesatren, sedangkan faktor pengambat karena terbatasnya ketersediaan sumber daya manusia, kompetensi pembimbing yang tidak sesuai dan sikap santri yang sulit berubah.