Permasalahan pelayanan publik hingga saat ini masih menjadi perhatian bersama, untuk itu dibutuhkan sebuah terobosan dalam bentuk inovasi pelayanan. Salah satu inovasi yang dilakukan Pemerintah Daerah adalah inovasi “Keluar Bersama” Daftar 1 Dapat 5 di Kecamatan Danurejan Kota Yogyakarta. Inovasi ini muncul karena dalam melaksanakan pelayanan publik, yaitu kepengurusan dokumen anak mengalami kendala, dan berdampak pada rendahnya kepemilikan KIA dan Akta Kelahiran di kecamatan tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah mixed methods research, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah dilihat dari karakteristiknya, Inovasi Keluar Bersama termasuk dalam dimensi delivery, untuk jenis inovasinya adalah inovasi terus-menerus secara dinamis, sedangkan level inovasi masuk dalam inovasi incremental, dan untuk tipologinya adalah inovasi sistem. Untuk pemanfaatan inovasi Keluar Bersama oleh masyarakat Kecamatan Danurejan dilihat dari Public Governance masyarakat memberikan respon positif, hal ini dipengaruhi adanya partisipasi masyarakat dalam inovasi, kemudahan dalam mengakses informasi juga dipermudah. Pemerintah Kecamatan Danurejan cukup transparan dalam memberikan pelayanan, dan juga akuntabel dalam menjalankan tugasnya. Sedangkan untuk aspek pemanfaatan pelayanan publik mendapatkan nilai yang baik karena inovasi Keluar Bersama mampu untuk mengatasi permasalahan administrasi kependudukan, teknologi yang digunakan dalam inovasi juga mudah digunakan oleh masyarakat. Selain itu inovasi Keluar Bersama juga mampu menyederhanakan, mempermudah pelayanan serta bermanfaat bagi masyarakat. Tidak hanya itu saja, inovasi ini juga meningkatkan produktivitas dan efektivitas pelayanan. Dengan demikian sudah sewajarnya jika mendapatkan respon positif dari masyarakat Kecamatan Danurejan.