Show simple item record

dc.contributor.advisorROCHIMAH, TRI HASTUTI NUR
dc.contributor.authorYUDHANTO, IMAM
dc.date.accessioned2019-02-25T02:35:25Z
dc.date.available2019-02-25T02:35:25Z
dc.date.issued2018-12-03
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/25310
dc.descriptionPenelitihan ini melihat bagaimana melalui sebuah iklan etnis Papua di representasikan. Etnis Papua seringkali dianggap sebagai etnis yang tertinggal, terbelakang, dan dengan kehidupan yang masih primitif. Melalui iklan Tokopedia versi “kejar jodoh dimulai dari Tokopedia” keterbelakangan etnis Papua digambarkan melalui karakter pace Doyok yang berasal dari Papua. Iklan ini merepresentasikan bahwa etnis Paapua tertinggal dalam hal teknologi, bahasa, dan gaya berpakaian. Selain itu iklan ini juga melakukan diskriminasi rasial terhadap etnis Papua. Maka dari itu kemudian peneliti tertarik untuk melihat bagaimana etnis Papua di representasikan dalam sebuah iklan. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes. Semiotika adalah metode yang dipakai untuk menganalisis tanda-tanda. Dalam penelitian ini peneliti akan menggunakan metode analisis semiotika untuk menganalisis tanda-tanda yang terdapat pada iklan Tokopedia. Setelah tanda-tanda dianalisis nantinya akan diketahui bagaimana etnis Papua di konstruksikan melalui sebuah iklan. Iklan Tokopedia versi “kejar jodoh dimulai dari Tokopedia”, menggunakan latarbelakang tempat dan karakter yang berasal dari Papua. Peneliti menemukan bahwa dalam iklan ini etnis Papua masih dilekatkan dengan keterbelakangan dan diskriminasi rasial. Namun, iklan ini juga merepresentasikan etnis Papua sebagai etnis yang pekerja keras, bersolidaritas tinggi, dan gemar berbisnisen_US
dc.description.abstractPenelitihan ini melihat bagaimana melalui sebuah iklan etnis Papua di representasikan. Etnis Papua seringkali dianggap sebagai etnis yang tertinggal, terbelakang, dan dengan kehidupan yang masih primitif. Melalui iklan Tokopedia versi “kejar jodoh dimulai dari Tokopedia” keterbelakangan etnis Papua digambarkan melalui karakter pace Doyok yang berasal dari Papua. Iklan ini merepresentasikan bahwa etnis Paapua tertinggal dalam hal teknologi, bahasa, dan gaya berpakaian. Selain itu iklan ini juga melakukan diskriminasi rasial terhadap etnis Papua. Maka dari itu kemudian peneliti tertarik untuk melihat bagaimana etnis Papua di representasikan dalam sebuah iklan. Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes. Semiotika adalah metode yang dipakai untuk menganalisis tanda-tanda. Dalam penelitian ini peneliti akan menggunakan metode analisis semiotika untuk menganalisis tanda-tanda yang terdapat pada iklan Tokopedia. Setelah tanda-tanda dianalisis nantinya akan diketahui bagaimana etnis Papua di konstruksikan melalui sebuah iklan. Iklan Tokopedia versi “kejar jodoh dimulai dari Tokopedia”, menggunakan latarbelakang tempat dan karakter yang berasal dari Papua. Peneliti menemukan bahwa dalam iklan ini etnis Papua masih dilekatkan dengan keterbelakangan dan diskriminasi rasial. Namun, iklan ini juga merepresentasikan etnis Papua sebagai etnis yang pekerja keras, bersolidaritas tinggi, dan gemar berbisnisen_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectRepresentasi, Etnis Papua, Iklanen_US
dc.titleREPRESENTASI ETNIS PAPUA DALAM IKLAN TOKOPEDIA (ANALISIS SEMIOTIKA PADA IKLAN TOKOPEDIA VERSI “KEJAR JODOH DIMULAI DARI TOKOPEDIA”)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record