STRATEGI INTEGRATED MARKETING COMMUNCATION BIMBINGAN BELAJAR YOUTH EDUCATIONAL CENTRE DALAM MENINGKATKAN JUMLAH PESERTA DIDIK
Abstract
Persaingan industri jasa dalam bidang pendidikan di kota Yogyakarta
saat ini semakin ketat, sehingga menuntut setiap perusahaan untuk memiliki
strategi dalam meningkatkan jumlah peserta didik masing-masing. Melalui
penelitian ini peneliti berusaha menggambarkan dan menganalisa tentang
pelaksanaan strategi integrated marketing communication di bimbingan
belajar Youth Educational Centre dan bagaimana dalam meningkatkan jumlah
peserta didik. Dalam penelitian skripsi ini peneliti menggunakan metode
deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang merupakan prosedur pemecahan
masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan objek penelitian
berdasarkan fakta-fakta yang ada. Metode pengumpulan data yang dilakukan
melalui wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat
dilihat bahwa pelaksanaan strategi integrated marketing communication sudah
berjalan dengan cukup baik, hal tersebut dapat dilihat dari semakin
meningkatnya jumlah peserta didik bimbingan belajar Youth Educational
Centre. Strategi integrated marketing communication bimbingan belajar Youth
Educational Centre dalam meningkatkan jumlah peserta didik adalah dengan
menjalankan komunikasi pemasaran dengan mengkombinasikan berbagai
bauran promosi melalui media online dan media offline, menerapkan sistem
komunikasi pemasaran soft selling dengan lebih banyak membagikan
informasi-informasi yang dapat memotivasi para peserta didik, dan bermitra
dengan beberapa cafe di kota Yogyakarta guna meningkatkan kenyaman
belajar untuk para peserta didik.