PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENGUNGKAPAN WAJIB LAPORAN KEUANGAN (Studi pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2016)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kinerja keuangan dan mekanisme corporate governance terhadap pengungkapan wajib laporan keuangan. Proses identifikasi item tingkat pengungkapan wajib menggunakan item checklist yang dikeluarkan oleh BAPEPAM LK No. VIII.G.7 pada tahun 2012. Kinerja keuangan yang dipergunakan antara lain kredit bermasalah (NPL) dan Likuiditas (LDR), sedangkan untuk mekanisme corporate governance yang dipergunakan antara lain kepemilikan asing, proporsi dewan komisaris independen, dan kualitas audit. Sampel dalam penelitian ini adalah 68 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2016. Alat analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis yaitu analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS 22.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan asing dan kualitas audit berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan wajib laporan keuangan. Sedangkan kredit bermasalah, likuiditas, proporsi dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap pengungkapan wajib laporan keuangan.