. Dusun Jetakan berada di Desa Pandowoharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Wilayah ini memiliki luas 1 km2 dan jumlah kepala keluarga kurang lebihnya ada 80 kepala keluarga. Pada aspek usia, masyarakat Dusun Jetakan relatif merata. Ada yang balita, anak-anak, pemuda-pemudi, dewasa dan lansia. Untuk Pendidikan masih banyak yang menempuh sebagai pelajar atau mahasiswa. Dilihat dari perspektif agama termasuk masyarakat yang mendekati heterogen. Agama Islam paling banyak dipeluk warga. Hubungan antar pemeluk agama yang berbeda terjalin dalam suasana yang kondusif. Dalam kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) ini, kelompok KKN 229 akan terjun dalam mengembangkan suatu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Dusun Jetakan yang dinamakan BUMDes AMARTA. BUMDes Amarta berada di Dusun Jetakan berada di Desa Pandowoharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. BUMDes Amarta ini merupakan Badan usaha yang mengelola berbagai macam sampah yang diambil dari hasil sampah rumah tangga. Selain itu, di BUMDes Amarta ini memiliki usaha pembuatan pupuk kompos dari pengelolaan sampah tersebut. Usaha pembuatan pupuk tersebut terdiri dari pupuk yang berbentuk cair yang dikemas menggunakan botol dan pupuk yang berbentuk padat dikemas menggunakan plastik. Usaha pupuk tersebut sudah cukup dipasarkan pada beberapa konsumen dan mendapat pelanggan tetap oleh warga wilayah tersebut. Meskipun pengelolaan sampah dan pembuatan pupuk yang sudah sangat baik, namun produk pupuk tersebut masih belum memiliki brand/logo sebagai identitas yang dimiliki BUMDes Amarta dan lingkaran pemasaran yang dilakukan masih terbilang kecil. Selain itu kreatifitas pengelolaan sampah rumah tangga menjadi produk kerajinan masih rendah. Tujuan khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah untuk membantu BUMDES Amarta meningkatkan branding produk dengan pembuatan label usaha dan pencetakan logo pada wadahnya, membuatkan media pemasaran secara online serta pendampingan pengolahan sampah rumah tangga seperti botol-botol menjadi produk kerajinan. Program ini diharapkan bisa membantu BUMDes tersebut agar berkembang lebih baik dan mengalami peningkatan kapasitas produksi maupun pemasaran. Program ini diharapkan juga memberikan efek multiplier bagi usaha yang sejenis atau usaha yang terkait serta bagi masyarakat sekitar. Selain itu, kegiatan KKN ini bertujuan untuk membantu salah satu organisasi masyarakat di Dusun Jetakan sebagai bentuk kepedulian dalam membantu warga di wilayah tersebut. Permasalahan yang dihadapi pada organisasi ibu PKK adalah program-program yang dilaksanakan terhenti dikarenakan pandemi Covid-19 serta membantu anak anak dalam belajar dan membaca Al Quran. Hasil dari pengabdian KKN kelompok 229 adalah mitra mendapatkan logo produk yang menarik, tersedianya alat-alat protokol kesehatan yang memadai , terselenggaranya iklan produk dan akun Instagram untuk BUMdes Amarta. bertambahnya pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan sampah plastik (botol-botol plastic), meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hidup sehat., meningkatnya semangat anak anak dalam belajar serta memperlancar anak anak dalam belajar Al Quran.