Show simple item record

dc.contributor.authorRAHARJO, ARIF BUDI
dc.date.accessioned2023-02-03T07:43:50Z
dc.date.available2023-02-03T07:43:50Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/36513
dc.descriptionDalam konteks pendidikan Islam sebagai proses penyiapan generasi muslim yang rahmatan lil alamin, diharapkan para pelajar dan sarjana muslim tidak hanya mampu mengadopsi dan beradaptasi dengan sain modern dan keadaan zaman apa adanya, tetapi dibutuhkan kemampuan untuk memprediksi, mengantisipasi hingga mengarahkan proses perubahan agar tetap menuju kemajuan dan kesejahteraan semesta. Pendidikan Islam karenanya memiliki misi untuk menanamkan worldview Islam (atau Islami) yang sekaligus menjadi manifestasi akan keluhuran, keunggulan dan keuniversalan keilmuan Islam sebagai proyeksi nilai-nilai eternal ajaran Islam. Pertanyaannya adalah sudahkah para pendidik sebagai ujung tombak pengemban amanat pendidikan Islam telah cukup memiliki pemahaman komprehensif tentang gerakan keilmuan dalam Islam?, Adalah hal yang sangat mudah untuk dipahami (logis) apabila pendidikan yang dimaknai sebagai ikhtiar penanaman dan pengembangan worldview Islam hanya dapat dilakukan mana kala para pendidiknya sendiri telah memiliki world kemajuan sain modern dan teknologi khususnya di bidang informasi dan komunikasi yang telah melahirkan beragam media, memberi ruang teramat luas bagi siapapun untuk belajar dan atau memperoleh informasi, pengetahuan, wawasan dan insight lebih dalam. Hal tersebut berarti bidang pendidikan yang berintikan proses pembelajaran secara langsung perlu lebih memberikan bekal pikiran dan sikap kritis kepada peserta didik untuk lebih mampu memilih, memilih, menggunakan dan mengembangkan ilmu pengetahuan agar dapat berpartisipasi dalam mewujudkan kesejahteraan global.en_US
dc.description.abstractDalam konteks pendidikan Islam sebagai proses penyiapan generasi muslim yang rahmatan lil alamin, diharapkan para pelajar dan sarjana muslim tidak hanya mampu mengadopsi dan beradaptasi dengan sain modern dan keadaan zaman apa adanya, tetapi dibutuhkan kemampuan untuk memprediksi, mengantisipasi hingga mengarahkan proses perubahan agar tetap menuju kemajuan dan kesejahteraan semesta. Pendidikan Islam karenanya memiliki misi untuk menanamkan worldview Islam (atau Islami) yang sekaligus menjadi manifestasi akan keluhuran, keunggulan dan keuniversalan keilmuan Islam sebagai proyeksi nilai-nilai eternal ajaran Islam. Pertanyaannya adalah sudahkah para pendidik sebagai ujung tombak pengemban amanat pendidikan Islam telah cukup memiliki pemahaman komprehensif tentang gerakan keilmuan dalam Islam?, Adalah hal yang sangat mudah untuk dipahami (logis) apabila pendidikan yang dimaknai sebagai ikhtiar penanaman dan pengembangan worldview Islam hanya dapat dilakukan mana kala para pendidiknya sendiri telah memiliki world kemajuan sain modern dan teknologi khususnya di bidang informasi dan komunikasi yang telah melahirkan beragam media, memberi ruang teramat luas bagi siapapun untuk belajar dan atau memperoleh informasi, pengetahuan, wawasan dan insight lebih dalam. Hal tersebut berarti bidang pendidikan yang berintikan proses pembelajaran secara langsung perlu lebih memberikan bekal pikiran dan sikap kritis kepada peserta didik untuk lebih mampu memilih, memilih, menggunakan dan mengembangkan ilmu pengetahuan agar dapat berpartisipasi dalam mewujudkan kesejahteraan global.en_US
dc.publisherMANGGAR PUSTAKAen_US
dc.titleSEJARAH DAN MODEL GERAKAN KEILMUAN ISLAMen_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Books
    Berisi buku-buku karya dosen UMY yang diterbitkan oleh penerbit selain UMY Press dan buku ajar dosen.

Show simple item record