Show simple item record

dc.contributor.advisorLATIEF, HILMAN
dc.contributor.authorRACHMAN, AULIA
dc.date.accessioned2017-01-11T03:32:43Z
dc.date.available2017-01-11T03:32:43Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/8085
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanana mekanisme dan pola pemberdayaan dana zakat produktif melalui Program Social Micro Finance atau Dana Bergulir yang dilakukan oleh LAZISMU, kemudian bagaimana dampak kegiatan pemberdayaan terhadap anggota dari program ini serta untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam penyelenggaraan program ini di lapangan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode penulisan analisis deskriptif. Observasi, wawancara dan studi dokumentasi merupakan teknik yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data kemudian diinterpretasikan sesuai dengan fenomena dan masalah-masalah yang ditemukan di lapangan selama melaksanakan penelitian. Subjek dari penelitian ini adalah Lembaga LAZISMU beserta jaringan kerjanya meliputi pengurus dan pendamping baik di tingkat wilayah, cabang dan ranting. Kemudian para penerima modal atau Usaha Mikro Kecil dan Menegah dari zakat produktif yang juga merupakan anggota dari program Social Micro Finance atau Dana Bergulir. Hasil penelitian ini yaitu Pertama, bahwa pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menegah berbasis zakat produktif melalui program Social Micro Finance dimana LAZISMU sebagai Fasilitator sangat berperan dalam membantu pelaku usaha yang mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Selain itu proses pendampingan merupakan hal penting dalam keberhasilan suatu program pemberdayaan. Melalui bentuk kegiatan pendampingan pemberdayaan seperti pelatihan dan penyuluhan, pengorganisasian, pemberian motivasi, serta unsur-unsur agama. Maka hal tersebut dapat mengembangkan potensi yang dimiliki oleh masyarakat. Kedua, bahwa dampak dari program ini yaitu adanya peningkatan hasil usaha, adanya jaringan kerja, peningkatan pendapatan keluarga dan peningkatan pengetahuan, skill, keterampilan, juga kemandirian. Ketiga, bahwa faktor pendukung program ini diantaranya Sumber Daya Alam yang dapat dikembangkan, adanya struktur organisasi yang baik di Muhammadiyah. Sedangkan faktor penghambat dan kendala yang dihadapi diantaranya mentalitas beberapa anggota, belum adanya Amil Profesional di LAZISMU sehingga pendampingan belum maksimal dan belum adanya pengorganisasian khusus dalam program ini.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanana mekanisme dan pola pemberdayaan dana zakat produktif melalui Program Social Micro Finance atau Dana Bergulir yang dilakukan oleh LAZISMU, kemudian bagaimana dampak kegiatan pemberdayaan terhadap anggota dari program ini serta untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam penyelenggaraan program ini di lapangan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode penulisan analisis deskriptif. Observasi, wawancara dan studi dokumentasi merupakan teknik yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data kemudian diinterpretasikan sesuai dengan fenomena dan masalah-masalah yang ditemukan di lapangan selama melaksanakan penelitian. Subjek dari penelitian ini adalah Lembaga LAZISMU beserta jaringan kerjanya meliputi pengurus dan pendamping baik di tingkat wilayah, cabang dan ranting. Kemudian para penerima modal atau Usaha Mikro Kecil dan Menegah dari zakat produktif yang juga merupakan anggota dari program Social Micro Finance atau Dana Bergulir. Hasil penelitian ini yaitu Pertama, bahwa pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menegah berbasis zakat produktif melalui program Social Micro Finance dimana LAZISMU sebagai Fasilitator sangat berperan dalam membantu pelaku usaha yang mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Selain itu proses pendampingan merupakan hal penting dalam keberhasilan suatu program pemberdayaan. Melalui bentuk kegiatan pendampingan pemberdayaan seperti pelatihan dan penyuluhan, pengorganisasian, pemberian motivasi, serta unsur-unsur agama. Maka hal tersebut dapat mengembangkan potensi yang dimiliki oleh masyarakat. Kedua, bahwa dampak dari program ini yaitu adanya peningkatan hasil usaha, adanya jaringan kerja, peningkatan pendapatan keluarga dan peningkatan pengetahuan, skill, keterampilan, juga kemandirian. Ketiga, bahwa faktor pendukung program ini diantaranya Sumber Daya Alam yang dapat dikembangkan, adanya struktur organisasi yang baik di Muhammadiyah. Sedangkan faktor penghambat dan kendala yang dihadapi diantaranya mentalitas beberapa anggota, belum adanya Amil Profesional di LAZISMU sehingga pendampingan belum maksimal dan belum adanya pengorganisasian khusus dalam program ini.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFAI UMYen_US
dc.subjectLAZISMUen_US
dc.subjectPEMBERDAYAANen_US
dc.subjectUSAHA MIKRO KECILen_US
dc.subjectMENENGAH DAN SOCIAL MICRO FINANCEen_US
dc.titlePEMBERDAYAAN UMKM BERBASIS ZAKAT PRODUKTIF (STUDI KASUS PROGRAM SOCIAL MICRO FINANCE OLEH LEMBAGA AMIL ZAKAT MUHAMMADIYAH DI KAB. SLEMAN)en_US
dc.typeThesis SKR 334en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record