ANALISIS POTENSI PLTH (SURYA & ANGIN) UNTUK PENYEDIAAN ENERGI LISTRIK DI PULAU KETAPANG
Abstract
Tujuan utama dari skripsi ini adalah mengetahui potensi angin dan
matahari sebagai sumber alternatif pembangkit listrik (PLTH) sebagai penyedia
energi listrik yang optimal di Pulau Ketapang. Matahari dan angin merupakan
sumber energi altenatif terbarukan pengganti sumber bahan bakar fosil.
Dalam mengetahui potensi angin dan matahari di Pulau Ketapang sebagai
pembangkit listrik dilakukan dengan cara melakukan penelitian berupa
mengetahui data intensitas cahaya, kecepatan angin ,dan profil beban listrik di
Pulau tersebut kemudian dilakukan simulasi menggunakan Sofware HOMER
untuk membantu pemodelan dari sebuah sistem tenaga listrik yang optimal.
Dalam hasil penelitian ini di dapat bahwa Potensi pembangkit listrik
hybrid (Surya & Angin) tidak cocok di lokasi penelitian dikarenakan pembangkit
listrik tersebut tidak efesien dalam penggunaan dan pengoperasian mengingat
biaya investasi dan nilai NPC yang lebih besar ($254.624) serta kecepatan angin
rata-rata di tempat tersebut sangat kecil, karna dalam 1 tahun hanya menghasilkan
rata-rata kecepatan angin sebesar 2,35 m/s, sehingga dibanyak hari dan bulan
wind turbin tidak menghasilkan produksi listrik dan total hasil produksi energi
listrik yang dihasilkan dari Wind turbin hanya sebesar 109 Kwh/yr yaitu (0%) dari
total pembangkit. Potensi pembangkit listrik yang sesuai untuk kondisi di lokasi
penelitian adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Konfigurasi
pembangkit listrik yang teroptimal adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya
(PLTS) yang terdiri dari PV 30kW, 120 battery S6CS25P, converter 30 kW
dengan nilai NPC ($253.448).