View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Communication Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Social and Political Science
      • Department of Communication Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      DINAMIKA ISU-ISU MULTIKULTUR DALAM IKLAN TELEVISI COCA-COLA PERIODE 1990-2010

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (53.54Kb)
      HALAMAN JUDUL (78.93Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (1.354Mb)
      ABSTRACT (29.17Kb)
      BAB I (474.0Kb)
      BAB II (134.9Kb)
      BAB III (991.0Kb)
      BAB IV (37.18Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (39.13Kb)
      Date
      2017-01-16
      Author
      NUGRAHA, BAGAS CAHYA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar belakang beragamnya kultur dalam suatu wilayah akan memunculkan masyarakat yang multikultur. Topik multikultural seperti tidak ada habisnya untuk ditayangkan di media. Dengan mengangkat topik multikultural, media dapat menampilkan keberagaman kultur atau budaya kepada audiens. Coca-Cola sebagai brand global juga mampu beberapa kali menampilkan tema multikultur dalam materi iklan mereka. Multikultural merupakan salah satu bahasan yang sangat menarik dalam tayangan yang media sajikan kepada audiens. Akan tetapi, tema multikultural dewasa ini seperti hanya mengeksplor etnis-etnis atau kelompok-kelompok tertentu yang mengarah kepada eksploitasi hingga diskriminasi terutama kepada kelompok minoritas. Menggunakan metode semiotikaRoland Barthes, penelitian ini menitikberatkan pada signifikasi dua tahap pada penandaan. Tahap pertama yaitu makna denotasi yang berarti makna sebenarnya yang dapat tertangkap panca indera. Sedangkan tahap kedua yaitu makna konotasi yang berarti makna yang berkaitan dengan pemaknaan menurut khalayak sesuai dengan emosi dan kebudayaan si khalayak. Konotasi yang berulang-ulang pada suatu tanda tertentu, akan menimbulkan sebuah mitos terhadap tanda tersebut. Kelompok minoritas yang ditampilkan dan ditonjolkan dalam iklan Coca-Cola versi Budaya Indonesia, Kabayan, dan Piala Dunia 2010 mengalami suatu dinamika. Bukan hanya eksploitasi tentang kelemahan kelompok minoritas, akan tetapi kelompok minoritas juga punya kuasa untuk melawan. Diskriminasi, pengacuhan, serta peremehan terhadap kelompok minoritas didobrak dalam beberapa kasus yang terdapat dalam penelitian ini. Hal tersebut terjadi karena kelompok minoritas juga punya hak yang setara seperti halnya hak yang dimiliki oleh kelompok mayoritas dan sudah seharusnya tidak ada lagi diskrimasi terhadap kelompok minoritas.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12871
      Collections
      • Department of Communication Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV