STRATEGI REFORMASI BIROKRASI BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DALAM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR PADA PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO
Abstract
Reformasi birokrasi merupakan program pemerintah dengan konsekuensi bagi arah
perbaikan sistem kepegawaian negara yang harus diikuti, khususnya masalah kinerja aparatur
birokrasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sampai saat ini masih dianggap belum sesuai
harapan. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan berdasarkan tujuan,
penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan bagaimana pelaksanaan reformasi birokrasi di
bidang SDM Aparatur dan strategi Badan Kepegawain Pendidikan dan Pelatihan dalam
manajemen SDM Aparatur pada Pemerintah Kabupaten Kulon Progo.
Agenda reformasi birokrasi dalam bidang manajemen sumber daya manusia aparatur
pada Pemerintah Kabupaten Kulon Progo telah dimulai dilaksanakan meskipun dalam
implementasinya belum semua agenda dalam reformasi birokrasi terlaksana. Hal ini
disebabkan oleh beberapa hal yaitu kurangnya kemauan dan political will dari pengambil
kebijakan untuk melaksanakan agenda reformasi birokrasi,belum adanya persamaan persepsi
dan tujuan, kurangnya konsistensi dan keberlanjutan program, ketersediaan anggaran serta
belum kuatnya pengawasan dan pengendalian terhadap program reformasi birokrasi
Berkaitan dengan program-program reformasi birokrasi terhadap Pengembangan
Sumber Daya Manusia Aparatur diperlukan strategi-strategi yangdituangkan dalam berbagai
kegiatan seperti Penyusunan Analisis Jabatan, Evaluasi Jabatan, dan Sistem Remunerasi,
Penyusunan Analisis Beban Kerja, Penyusunan Formasi dan Analisis Kebutuhan Pegawai,
Pengembangan sistem pengadaan dan seleksi, Penyusunan Standar Kompetensi Manajerial dan
Standar Kompetensi Teknis, Asesmen kompetensi individu bagi pegawai/tenaga ahli dan
sebagainya.
Dengan strategi diatas diharapkan program pengembangan SDM Aparatur pada
pemerintah dapat terus dilakukan secara berkelanjutan dan sesuai dengan agenda reformasi
birokrasi.